Jangkauan
GoTo Group meluncurkan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) melalui skema corporate social responsibility (CSR) perusahaan. Program ini telah menjangkau lebih dari 10.000 siswa di 31 sekolah yang tersebar di 13 Kota/Kabupaten, yakni Bogor, Jakarta Timur, Bekasi, Bandung, Solo, Semarang, Surabaya, Malang, Medan, Makassar, Banjarmasin, Pekanbaru, dan Palembang.
Sementara itu, Chief of Public Affairs, Grab Indonesia Tirza Munusamy mengatakan Grab dan OVO turut mendukung program pemerintah, Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang berfokus pada peningkatan gizi di Indonesia, dengan melakukan uji coba program serta penelitian peningkatan gizi dan dampak sosial-ekonomi.
Uji coba program MBG ini dilaksanakan selama 90 hari atas rekomendasi ahli gizi sejak September hingga Desember 2024 di tiga wilayah, yaitu Kulon Progo (Yogyakarta), Kebumen (Jawa Tengah) dan Langowan (Sulawesi Utara).
Ada tiga fokus yang diutamakan Grab dalam uji coba ini, yaitu pemanfaatan teknologi secara end-to-end, mulai dari pembelian pasokan bahan makanan oleh Mitra UMKM hingga pemesanan dan pengiriman makanan yang dilakukan oleh pihak sekolah, semuanya didukung oleh teknologi di ekosistem Grab dan OVO.
Penerapan dan protokol standar keamanan, kebersihan, dan gizi makanan yang menyeluruh mulai dari pemilihan mitra UMKM, kebersihan dapur dan peralatan memasak, proses penyajian makanan, hingga penerapan standar gizi sesuai dengan acuan dari
Standar Badan Gizi Nasional dan rekomendasi ahli gizi.
Pengukuran dampak gizi anak sekolah yang dilakukan oleh GSI Lab dan sosial ekonomi kepada Mitra UMKM dan Wali Murid yang dilakukan oleh CORE Indonesia, yang terbukti meningkatkan pendapatan UMKM dan Koperasi hingga 10 kali lipat, serta membuka lapangan kerja bagi warga di sekitar lokasi uji coba.