Bisnis.com, JAKARTA - PT Indosat Tbk. (ISAT) melanjutkan kerja sama dengan Microsoft melalui Copilot for Microsoft 365 untuk meningkatkan produktivitas dan mempercepat transformasi perusahaan dari Telco menjadi AI Native TechCo.
Kerja sama ini akan membuat Indosat memaksimalkan penggunaan kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) di seluruh operasional perusahaan.
Chief Digital Officer Indosat Ooredoo Hutchison Sanjeev Rawat menuturkan bahwa perusahaan tidak hanya mengintegrasikan kecerdasan buatan ke dalam strategi Indosat, melainkan juga membudayakan inovasi.
“Kami memiliki tujuan untuk memberdayakan setiap individu Indonesia melalui solusi yang diperkaya oleh kecerdasan buatan, memastikan bahwa teknologi dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat,” kata Sanjeev dalam keterangan resmi, Kamis (15/8/2024).
Sanjeev mengungkap bahwa pendekatan Indosat sejalan dengan studi Microsoft Work Trend Index 2024 yang menunjukkan adanya perubahan dinamika kerja di Indonesia dengan penggunaan AI.
Dalam studi tersebut mencatat bahwa 92% profesional di Indonesia memanfaatkan AI generatif di tempat kerja, dan 92% pemimpin menganggap AI penting untuk meningkatkan daya saing.
“Tingginya adopsi ini menunjukkan pentingnya pemanfaatan teknologi AI di berbagai lapisan tenaga kerja,” ungkapnya.
Sanjeev pun mengaku perusahaan seringkali terjebak dalam aspek teknis dan menyisakan sedikit waktu yang tersedia untuk tugas seperti pembuatan dokumen dan manajemen konten.
Menurutnya, Copilot for Microsoft 365 menjadi mitra yang luar biasa. “Seolah memiliki asisten cerdas yang memahami kebutuhan kami, alat ini menyederhanakan tugas-tugas kami,” tuturnya.
Selain meningkatkan produktivitas, Sanjeev menyampaikan bahwa Copilot for Microsoft 365 juga memungkinkan perusahaan berfokus pada inisiatif strategis dan pelayanan pelanggan.
“Dengan pengelolaan sumber daya yang efisien, Indosat dapat meningkatkan kualitas layanan untuk lebih dari 100 juta basis pelanggannya yang luas dan mendorong pertumbuhan perusahaan,” tambahnya.
Perlu diketahui, Copilot for Microsoft 365 menyederhanakan berbagai pekerjaan, mulai dari mengatur jadwal pertemuan, merangkum notulen rapat, hingga menyiapkan email.
Kini, Sanjeev mengungkap bahwa penggunaan Copilot for Microsoft 365 di Indosat meluas, mulai dari Divisi Digital ke Divisi lain termasuk Sumber Daya Manusia (SDM), Business-to-Business (B2B), dan Jaringan.
“Dalam transformasi dari Telco ke AI Native TechCo, Indosat didukung oleh Microsoft dalam memanfaatkan Copilot untuk meningkatkan dampak bisnis dan kontribusi strategis terhadap konektivitas digital,” terangnya.
Sementara itu, Presiden Direktur Microsoft Indonesia Dharma Simorangkir menyatakan bahwa pihaknya mendukung Indosat dalam perjalanan transformasi AI dari perusahaan Telco menjadi TechCo.
Dharma menyebut bahwa integrasi Microsoft Copilot ke dalam pekerjaan tidak hanya meningkatkan produktivitas di internal Indosat, namun juga menciptakan dampak yang luas di luar perusahaan.
“Melalui peningkatan efektivitas dan inovasi, Indosat mendorong konektivitas digital di seluruh Indonesia. Ini adalah bukti kekuatan teknologi untuk mendorong dampak sosial, dan Microsoft sangat bersemangat menjadi bagian dari perjalanan bersejarah ini,” ungkapnya.