Bisnis.com, JAKARTA - PT Shopee International Indonesia (Shopee) telah menandatangani perjanjian kerja sama strategis Program Garansi Tepat Waktu dengan 4 perusahaan logistik nasional untuk tingkatkan kualitas layanan pengiriman mereka.
Kerja sama ini melibatkan 4 perusahaan logistik terkemuka, termasuk Anteraja, JNE, Pos Indonesia, dan SiCepat. Nantinya, Shopee juga akan bekerja sama dengan lebih dari 10 mitra lainnya.
Direktur Eksekutif Shopee Indonesia Christin Djuarto mengatakan garansi tersebut dapat mendukung pertumbuhan usaha Penjual Shopee, kualitas layanan dan menjaga kepercayaan pembeli Shopee.
"Kami berharap kerja sama strategis ini kedepannya juga dapat semakin mempererat hubungan baik kita bersama demi menjaga kepuasan Pelanggan," ujar Christin di acara Penandatanganan Kerja Sama Shopee dengan Mitra Logistik untuk Garansi Tepat Waktu, Rabu (26/6/2024).
Sebagai informasi, Shopee meluncurkan program Garansi Tepat Waktu yang menjamin waktu pengiriman pesanan bagi pembeli.
Jika pesanan tiba melewati tanggal Garansi Tiba yang tertera, pembeli akan mendapatkan voucher kompensasi sebesar Rp10.000 yang dapat diklaim maksimal 3 hari setelah status pesanan berubah menjadi Pesanan Selesai, baik secara otomatis oleh sistem maupun secara manual oleh pembeli dengan memilih tombol Pesanan Selesai pada halaman Pesanan Saya.
Pertumbuhan pesat e-commerce di Indonesia dan Asia Tenggara secara keseluruhan telah mengubah cara konsumen berbelanja. Dengan meningkatnya jumlah pesanan harian, tantangan terbesar bagi platform e-commerce adalah memastikan produk sampai ke tangan konsumen dengan cepat dan tepat waktu.
Menurut data dari Southeast Asia Ecommerce Logistic Market 2024, mengungkapkan 80% responden akan akan senang berbelanja di toko online jika paket yang diterima datang tepat waktu.
Sementara 87% responden menyatakan akan check-out produk saat berbelanja online, jika toko tersebut menyediakan keterangan perkiraan tepat waktu, dibandingkan hanya informasi tentang hari kedatangan paket.
Shopee tidak hanya berfokus pada pengawasan mitra ekspedisi untuk memastikan pengiriman barang tepat waktu, tetapi juga berkomitmen untuk menindak tegas penjual yang sering melakukan keterlambatan pengiriman. Ini adalah langkah penting untuk menjaga kepuasan pelanggan dan integritas platform e-commerce.
Christin menjelaskan bahwa jika keterlambatan pengiriman oleh penjual mencapai jumlah yang signifikan dan melebihi persentase yang telah ditentukan, Shopee akan mengambil tindakan tegas.
"Jika telatnya sudah lumayan banyak dan melewati persentase, penjual akan tidak bisa mempromosikan barangnya terlebih dahulu," ujarnya.
Keterlambatan pengiriman 3-4 hari perkiraan waktu tiba tidak dapat diterima oleh mayoritas pelanggan e-commerce di Asia Tenggara. Shopee menjadi salah satu e-commerce yang mendukung proses pengiriman pesanan yang lebih cepat dan tepat waktu bagi pengguna. (Muhammad Diva Farel Ramadhan)
