Bisnis.com, JAKARTA — Aplikasi pemblokiran panggilan spam, Truecaller mengumumkan kemitraan dengan Microsoft untuk memanfaatkan teknologi Personal Voice baru dari Microsoft Azure AI Speech.
Dengan penambahan Microsoft Azure AI Speech, pengguna Asisten Truecaller kini dapat membuat versi digital sepenuhnya dari suara mereka sendiri untuk digunakan di dalam Asisten.
Melansir dari The Verge, Kamis (23/5/2024), Truecaller akan memungkinkan pengguna membuat versi artificial intelligence dari suara mereka untuk menjawab panggilan. Kini, aplikasi tersebut akan memungkinkan pengguna dengan akses ke Asisten AI untuk merekam suara mereka.
Nantinya, Asisten AI Truecaller menyaring panggilan masuk dan membiarkan pengguna mengetahui alasan mereka menelepon.
Pelanggan dapat melihat alasan panggilan dan dapat memilih cara meresponsnya, baik dengan mengangkat telepon atau membiarkan asisten menjawab untuk mereka. Namun, Asisten ini hanya tersedia di beberapa negara dan pertama kali diperkenalkan di aplikasi Truecaller pada 2022.
Pada konferensi Microsoft Build, fitur suara pribadi ini memungkinkan orang merekam dan mereplikasi suara.
Namun, Microsoft mengatakan dalam pos blognya, bahwa suara pribadi tersedia secara terbatas dan hanya untuk kasus penggunaan khusus seperti asisten suara.
Microsoft menyampaikan secara otomatis menambahkan watermark ke suara yang dihasilkan oleh suara pribadi Azure AI Speech. Perusahaan juga merilis kode etik yang mensyaratkan pengguna untuk mendapatkan persetujuan penuh dari orang yang direkam dan melarang peniruan.