Konstruksi Satelit 32 Gbps Telkom (TLKM) Rampung, Siap Meluncur dari Florida

Leo Dwi Jatmiko
Sabtu, 13 Januari 2024 | 06:38 WIB
Penampakan kapal pengangkut satelit HTS Telkom. Satelit khusus internet tersebut tengah diangkut dari pelabuhan Nice menuju pelabuhan Florida/dok. Facebook
Penampakan kapal pengangkut satelit HTS Telkom. Satelit khusus internet tersebut tengah diangkut dari pelabuhan Nice menuju pelabuhan Florida/dok. Facebook
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Thales Alenia Space, perusahaan yang bergerak di bidang industri kendaraaan antariksa asal Prancis, telah menyelesaikan konstruksi satelit 32 Gbps milik anak usaha PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM), Telkomsat. Satelit tersebut bakal diluncurkan dari Florida, Amerika Serikat, dalam waktu dekat. 

Sebuah postingan Facebook Thales Alenia Space memperlihatkan proses pemberangkatan Satelit High Throughput (HTS) Telkomsat dari pelabuhan Nice ke pelabuhan Canaveral Florida pada 9 Januari 2024.  

Diperkirakan perjalanan melalui jalur laut tersebut memakan waktu beberapa minggu untuk tiba di pelabuhan Florida. Satelit khusus internet tersebut nantinya akan menggantikan Satelit Palapa D yang habis masa operasionalnya di orbit 113 Bujur Timur (BT). 

“Dibangun oleh Thales Alenia Space untuk PT Telkom Satelit Indonesia (Telkomsat), Satelit High Throughput yang berbasis pada platform Spacebus 4000B2 kami ini akan menyediakan kapasitas lebih dari 32 Gbps di seluruh Indonesia,” tulis Thales dalam akun Facebooknya, dikutip Sabtu (13/1/2024). 

Petugas memasukan satelit HTS Telkom ke dalam box untuk dikirim dari Pelabuhan Nice ke Pelabuhan Florida
Petugas memasukan satelit HTS Telkom ke dalam box untuk dikirim dari Pelabuhan Nice ke Pelabuhan Florida

Sekadar informasi, pada 2021, Telkom memperoleh orbit satelit tambahan di 113 bujur timur, setelah Indosat menyatakan tidak akan melanjutkan investasi di satelit

Awalnya, Indosat ingin menggantikan Satelit Palapa D yang habis masa orbitnya pada 2022, dengan Satelit Nusantara 2. Sayangnya, Satelit Nusantara 2 gagal mengisi orbit 113 bujur timur karena meledak di angkasa. 

Sementara itu, Asosiasi Satelit Indonesia (ASSI) menilai bahwa kehadiran satelit dengan kapasitas data besar atau high throughput satellites (HTS) milik Telkom akan membuat akses internet di Indonesia makin luas. HTS Telkom juga akan memangkas kesenjangan digital di seluruh pelosok Nusantara. 

Dikabarkan bahwa proyek Satelit Multifungsi berteknologi canggih ini bakal meluncur pada kuartal I/2024 dari Florida.

Satelit HTS ini akan memanfaatkan frekuensi C-Band dan Ku-Band untuk memangkas kesenjangan digital di Tanah Air atau pun untuk meningkatkan kapasitas internet di sejumlah titik, yang sulit terjangkau oleh infrastruktur microwave dan serat optik. 

Ini merupakan satelit kedua yang diluncurkan Telkom dalam kurun waktu 7 tahun terakhir. Sebelumnya, pada 2018, Satelit Merah Putih Telkom juga berhasil diluncurkan dari Cape Canaveral, Florida.

Satelit Merah Putih memiliki kapasitas 60 active transponders, terdiri dari 24 Standard C-Band dan 12 Extended C-Band yang menjangkau Asia Tenggara serta 24 Standard C-band yang menjangkau Asia Selatan. 

Satelit ini menempati slot orbit 108 derajat Bujur Timur (BT) atau di atas wilayah sekitar Selat Karimata. Kehadiran Satelit Merah Putih akan melengkapi dua satelit Telkom lainnya yang masih aktif beroperasi, yaitu Telkom 2 dan Telkom 3S. Satelit Merah Putih akan menambah jumlah transponder milik Telkom dari 73 menjadi 133 transponder. Hal ini akan memperkuat bisnis satelit TelkomGroup.
 
Satelit Merah Putih merupakan satelit telekomunikasi yang memiliki kapasitas lebih besar dan jangkauan lebih luas dibandingkan satelit milik Telkom sebelumnya. Selain itu, Satelit Merah Putih dibangun menggunakan teknologi Fiber Optic Gyro, sehingga memiliki kestabilan lebih tinggi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Leo Dwi Jatmiko
Editor : Leo Dwi Jatmiko
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper