Bisnis.com, SOLO - Vivo X100 terpantau sudah lolos lolos uji Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) Kementerian Perindustrian (Kemenperin).
Meskipun belum diumumkan secara resmi, ponsel ini mengantongi skor TKDN 35,98%. Prediksinya, Vivo X100 akan rilis di Indonesia pada tahun depan.
Ponsel yang sudah mulai dijual di China ini digadang-gadang jadi pesaing iPhone 15 series karena memiliki kamera dengan kualitas mumpuni.
Vivo X100 memiliki layar tepian melengkung berukuran 6,78 inch dengan resolusi 1,5K. Menggunakan panel 8T LTPO AMOLED, ponsel ini juga dibekali refresh rate 1-120Hz.
Ponsel ini juga menyematkan teknologi baru untuk finger printnya. Sensor sidik jarinya akan berada di bawah layar seperti ponsel-ponsel terkini.
Dapur pacunya didukung chipset Dimensity 9300 S0C yang dipadukan dengan RAM LPDDR5T dari SK Hynix hingga 16 GB. Sementara memori internalnya berjenis UFS 4.0 1TB.
Ponsel semakin unggul dengan diberikan baterai kapasitas besar 5.000 mAh dengan dukungan pengisian cepat 120W yang mampu mengisi 50% baterai dalam 11 menit.
Untuk kameranya, Vivo menyematkan kamera selfie 32 MP di bagian punch hole. Kamera belakangnya ada tiga yakni kamera utama 50 MP dengan sensor IMX 920 yang dipasangkan dengan lensa telefoto 64MP 1/2" dengan zoom 3x, ultrawide 50 MP dan OIS.
Kinerjanya juga didukung oleh sistem operasi Origin OS 4.0 berbasis Android 14. Ponsel ini pun mendapat sertifikat IP68 untuk ketahanan air dan debu.
Adapun harga Vivo X100 yang sudah mulai dijual di China yakni paling murah 3.999 yuan atau sekitar Rp8,6 juta untuk varian penyimpanan 12GB+256GB.
Sedangkan harga yang paling mahal yakni 4.999 yuan atau Rp10,7 juta untuk penyimpanan 6GB+ 1TB.
