Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Alibaba Group Holding Limited Michael Evans mengungkapkan bahwa Jack Ma masih hidup.
Bahkan menurut Evans, dalam konferensi Viva Tech di Paris, Kamis (15/6/2023), perusahaan yang didirikan Jack itu akan ekspansi ke Eropa.
Adapun Jack Ma kini mengajar di sebuah universitas di Tokyo, dan menghabiskan lebih banyak waktu di China.
Seperti diketahui Alibaba sempat jadi korban peraturan Beijing pada November 2020, yang dimulai dengan penghapusan penawaran umum perdana afiliasi teknologi keuangan Alibaba, Ant Group.
Regulator memukul Alibaba dengan denda antimonopoli 2,8 miliar dolar AS pada tahun 2021. Sejak itu, Ma tidak terlihat publik selama beberapa bulan, memicu spekulasi bahwa dia menghilang.
Kemudian pada tahun 2021, Ma melakukan perjalanan ke Eropa, dan pada tahun 2022, dia menghabiskan beberapa bulan di luar Tiongkok. Media melihat Ma di negara asalnya pada awal tahun 2023.