Bisnis.com, JAKARTA - Apple, produsen teknologi asal Amerika Serikat, dikabarkan menguasai 90 persen pasokan chip 3-nanometer (nm) milik produsen semikonduktor, Taiwan Semiconductor Manufacturing Company Limited (TSMC). Alhasil, Samsung, Qualcomm, dan Mediatek akan merebutkan 10 persen pasokan chip tersebut.
Dilansir dari GSMArena, Selasa (16/5/2023), menurut sebuah laporan baru dari Taiwan Today, Apple cukup menguasai pasokan chip 3nm TSMC tahun ini.
TSMC tampaknya akan melihat teknologi proses 3nm dasar mendominasi 90 persen dari kapasitas keluarga 3nm pada tahun 2023 dan hampir 90 persen dari kapasitas 3nm dasar tersebut diduga telah dipesan oleh Apple untuk digunakan pada iPhone, MacBook, dan iPad baru.
Baik Apple A17 maupun M3, diperkirakan akan diproduksi menggunakan proses 3nm TSMC. Laporan tentang Apple yang memesan chip 3nm sudah ada sejak tahun 2020.
iPhone 15 Pro dan iPhone 15 Pro Max secara luas dikabarkan akan menjadi smartphone pertama yang ditenagai oleh chipset 3nm.
Teknologi 3nm ini diyakini bertanggung jawab atas peningkatan efisiensi daya sebesar 35 persen dan peningkatan kinerja sebesar 15 persen untuk A17 dibandingkan dengan A16 4nm yang ada di iPhone 14 Pro dan iPhone 14 Pro Max.
Di sisi komputer, MacBook Air 13 inci yang diperbarui dan iMac 24 inci baru bisa menjadi yang pertama menggunakan chip M3, yang juga dibuat dengan proses 3nm.
Jika semua ini berhasil, maka Qualcomm, Samsung, dan MediaTek mungkin akan memperebutkan sisa 10 persen dari kapasitas TSMC akhir tahun ini, yang mungkin berarti pasokan chip 3nm terbaik untuk ponsel Android akan dibatasi untuk sementara waktu.