East Ventures dan Trihill Capital Suntik Startup Cloud Kitchen UENA

Khadijah Shahnaz Fitra
Senin, 8 Mei 2023 | 12:08 WIB
Ilustrasi cloud kitchen/Freepik
Ilustrasi cloud kitchen/Freepik
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - UENA, usaha rintisan yang menggarap bisnis F&B online hiperlokal mendapatkan pendanaan baru dari East Ventures dan Trihill Capital. Besaran pendanaan itu belum disebutkan secara detail.

East Ventures merupakan investor pada putaran pendanaan sebelumnya, sedangkan Trihill Capital hadir sebagai investor baru pada putaran pendanaan ini.

Co-Founder dan Chief Executive Officer UENA Alvin Arief mengatakan putaran pendanaan yang ditutup pada Kuartal I/ 2023 ini semakin memperkuat balance sheet UENA, setelah pendanaan tahap awal yang didapatkan pada  September 2022. Pendanaan ini akan digunakan untuk terus mengembangkan lokasi dan layanan guna menjangkau semakin banyak pengguna dan pelanggan.

Arief menambahkan setelah menjalani dan mengimplementasi ide dasar,  perusahaan  merasa beruntung telah melihat validasi dari pasar. UENA mengklaim mayoritas dari pesanan yang terus meningkat berasal dari pelanggan loyal.

"Meskipun baru beroperasi kurang dari satu tahun, beberapa toko awal telah mencapai tahap break-even dan memiliki tingkat payback yang sehat. Pendanaan baru ini menambah kepercayaan kami untuk terus menangkap peluang yang baik kedepannya," klaim Alvin dalam keterangan resmi pada Senin (8/5/2023).

Sejak diluncurkan pada Agustus 2022, UENA telah membuka 7 lokasi dapur di Jakarta dan telah melayani lebih dari 300.000 porsi. Para pelanggan dapat memesan UENA secara langsung melalui aplikasi UENA atau melalui nomor WhatsApp UENA. 

Alvin pun mengungkapkan UENA tidak bergantung pada layanan pesan antar ojek online, karena lebih dari 80 persen pesanan datang secara langsung. Setiap lokasi dapur hanya melayani radius hiperlokal 1 - 1.5 km dan menangani pengantaran secara internal untuk meminimalisir biaya dan waktu pengantaran. Pada umumnya, para pelanggan akan menerima pesanan dalam waktu 15 menit setelah melakukan pemesanan.

UENA pun melihat masalah pada segmen makanan sehari-hari di Indonesia dengan nilai pasar sebesar US$90 miliar per tahun, hampir seluruhnya dilayani oleh pedagang kaki lima yang kurang terorganisir.  Hal ini sering menimbulkan kerugian bagi konsumen terutama dari sisi kualitas, konsistensi, dan harga.

UENA bertujuan untuk menghadirkan solusi layanan makanan berkualitas dengan harga yang terjangkau melalui pengantaran online. "UENA menggunakan format cloud kitchen yang efisien serta memanfaatkan teknologi dan skala ekonomi untuk meningkatkan kualitas dan menekan harga pada saat yang bersamaan," tutur Arief.

Pendanaan ini pun akan dipakai UENA  untuk melakukan ekspansi dan melipatgandakan lokasi dapur di Jakarta. Selain itu UENA juga akan terus menambahkan semakin banyak menu baru untuk meningkatkan pesanan berulang dari para pelanggan, guna mencakup berbagai waktu makan, baik secara harian maupun beberapa hari sepanjang minggu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Kahfi
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper