Bisnis.com, JAKARTA - Tahukah Anda jika ada beberapa bangunan di bumi yang bisa terlihat dari luar angkasa?
Padahal jaraknya jutaan kilometer, kenapa masih bisa terlihat?
Berikut daftar bangunan yang bisa terlihat dari luar angkasa seperti dilansir dari Livescience
1. Tambang Ngarai Bingham
Ngarai Bingham berada sekitar 20 mil (32 km) tenggara Salt Lake City, adalah penggalian buatan manusia terbesar yang pernah ada dan juga merupakan tambang "lubang terbuka" terdalam di mana pun di dunia, menurut the Asosiasi Riset Luar Angkasa Universitas.
Tambang ini sangat besar sehingga tidak hanya terlihat dari garis Kármán tanpa perlu pembesaran tetapi juga dilaporkan dapat dilihat oleh astronot di atas Pesawat Luar Angkasa NASA, yang mengorbit pada ketinggian antara 190 dan 330 mil (305 hingga 531 km) di atas permukaan laut.
2. Bendungan Tiga Ngarai
Bendungan Tiga Ngarai yang membentang di Sungai Yangtze di Tiongkok, juga terlihat dari luar angkasa, menurut NASA.
Bendungan ini dengan mudah menjadi fasilitas penghasil listrik terbesar di dunia dan dianggap sebagai bendungan pembangkit listrik tenaga air termahal yang pernah dibangun. Tingginya 607 kaki (185 m) dan panjangnya lebih dari 1,2 mil (2 km).
3. Palm Jumeirah Dubai
Gedung ini juga dapat dilihat sekilas dari jalur Kármán. Dan, dengan lensa 800 mm (31 inci), pulau-pulau buatan tersebut dapat dilihat dengan jelas dari Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS), yang mengorbit pada ketinggian rata-rata sekitar 250 mil (400 km) di atas permukaan laut.
4. Beberapa jalan raya
Jalan raya, terutama yang melewati daerah tandus seperti gurun, juga bisa dipilih tergantung kondisi dan cahaya, seperti diungkapkan Chris Hadfield, mantan komandan Stasiun Luar Angkasa Internasional.
5. Piramida Giza
Ada sedikit ketidaksepakatan di antara para astronot tentang apakah Piramida Giza dapat dilihat dengan mata telanjang dari luar angkasa. Astronot Inggris Tim Peake menyatakan bahwa mereka tidak bisa melihatnya, tetapi dia mengakui bahwa struktur masif dapat dilihat secara relatif jelas melalui lensa 800 mm. Namun, Leroy Chiao, mantan astronot NASA dan komandan ISS, menegaskan dia melihat piramida saat berada di orbit.
