Ini Rencana Google di Indonesia 10 Tahun ke Depan

Rahmi Yati
Senin, 12 Desember 2022 | 20:23 WIB
Kantor Google di Jakarta, Indonesia. JIBI/BISNIS/Syaiful Milah
Kantor Google di Jakarta, Indonesia. JIBI/BISNIS/Syaiful Milah
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - CEO Google dan Alphabet Sundar Pichai menyatakan dirinya tak sabar menyongsong satu dekade yang luar biasa ke depan dengan berfokus pada pengembangan teknologi di Indonesia.

Google berkomitmen akan fokus membangun Indonesia terutama di area yang dapat meningkatkan kehidupan dan komunitas secara bermakna, baik melalui dampak ekonomi, tanggung jawab digital, atau memanfaatkan AI dan teknologi untuk kebaikan.

"Indonesia telah mencapai kemajuan yang luar biasa selama sepuluh tahun terakhir. Kami sangat menghargai kesempatan untuk bisa menjadi partner terpercaya, dan kami berkomitmen untuk membangun ikatan yang lebih dalam dari sini,” ujarnya dalam siaran pers, Senin (12/12/2022).

Lebih lanjut Google juga mengumumkan telah menandatangani sejumlah perjanjian dengan pemerintah untuk memberikan insight dan rekomendasi guna mengurangi jumlah emisi gas rumah kaca akibat kemacetan lalu lintas yang terjadi di berbagai persimpangan utama di Jakarta.

Salah satunya dengan menghadirkan Project Green Light di Jakarta yang ditujukan untuk mengoptimalkan fungsi lampu lalu lintas.

Dengan mengoptimalkan fungsi lalu lintas tersebut, sambung Sundar, Google akan mampu mengurangi kemacetan, konsumsi bahan bakar dan emisi kendaraan.

“Ini adalah bagian kecil dari bagaimana kita bekerja sama untuk membangun Indonesia yang siap menyongsong masa depan. Setiap orang dapat memanfaatkan peluang yang diciptakan teknologi,” ucap Sundar.

Bukan itu saja, dalam sebuah video berjudul Dear Future Indonesia, dia juga menyampaikan berbagai informasi terbaru mengenai berbagai upaya Google membantu mitra dalam membangun keterampilan bagi siswa, jurnalis, pemilik usaha kecil, dan komunitas lansia.

Salah satunya akan mendanai inisiatif Google Play x Unity Game Developer Training, program uji coba hasil kolaborasi dengan Asosiasi Game Indonesia. Inisiatif ini ditujukan untuk menumbuhkan kreator ekonomi di sektor gim.

Inisiatif lain terkait talenta digital yang diumumkan Google adalah pembukaan angkatan baru dari program Bangkit, sebuah pelatihan industri untuk mahasiswa, bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (di bawah program Kampus Merdeka), GoTo, Traveloka, DeepTech, dan beberapa universitas lain.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Rahmi Yati
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper