Bisnis.com, JAKARTA – Lama tak terdengar, kini Bjorka muncul lagi dengan target baru, yakni Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Hinsa Siburian.
Berdasarkan pantauan Bisnis di BreachForums dan utasnya di Telegram, Kamis (29/9/2022), Bjorka membagikan data pribadi Hinsa hingga menyinggung soal anggaran yang naik pasca-rangkaian kebocoran data dalam tiga bulan terakhir.
Dalam unggahannya, Bjorka menampilkan foto Hinsa lengkap dengan seragam tentara bintang tiga di pundaknya. Dia juga menyertakan tangkapan layar sebuah berita nasional berjudul "Anggaran BSSN Naik Jadi Rp624 M, 'Berkah' Bjorka?" dalam versi terjemahan ke Bahasa Inggris.
"let's ask this old man what the money will be used for," tulis Bjorka dalam forum itu.
Bukan itu saja, dalam unggahan Bjorka juga tampak rincian data pribadi Hinsa mulai dari nomor telepon, nama, Nomor Induk Kependudukan (NIK), Nomor Kartu Keluarga (KK), alamat, tempat tanggal lahir, pendidikan, agama, status vaksin, hingga kendaraan apa saja yang dimiliki kepada BSSN tersebut.
Sebelumnya, Bjorka, hacker yang belakangan ramai jadi perbincangan publik mendadak hilang bak ditelan bumi terutama setelah disahkannya Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi (UU PDP) dan disetujuinya penambahan anggaran BSSN oleh Komisi I DPR.
Padahal sepanjang Agustus sampai pertengahan September 2022, Bjorka yang mengaku berasal dari Polandia ini kerap meluncurkan aksinya dengan mengumbar data pribadi masyarakat, bahkan melakukan doxing kepada para pejabat Pemerintahan Indonesia.
Sementara itu baru-baru ini, Komisi I DPR menyepakati pagu alokasi anggaran atau yang biasa disebut pagu definitif RAPBN 2023 BSSN sebesar Rp624.371.483.000. Jumlah ini naik sekitar Rp70 miliar dibanding tahun sebelumnya.