Data Center MDC-JK3 Diklaim Ramah Lingkungan

Rahmi Yati
Sabtu, 27 Agustus 2022 | 11:35 WIB
Ilustrasi data center/Flickr
Ilustrasi data center/Flickr
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Fasilitas kolokasi jaringan ramah lingkungan pertama di Indonesia di Phase II Matrix Data Center (MDC)-JK3, Plaza Kuningan, telah resmi beroperasi dan siap melayani pasar dengan jumlah rak server sebanyak 60 rak.

Managing Director Matrix NAP Info Thomas Dragono mengatakan Matrix Data Center (MDC) JK3 yang mengadopsi teknologi dari Huawei hadir sebagai data center yang ramah lingkungan dan minim emisi karbon sembari terus mendukung pengembangan ekonomi digital di Indonesia.

"Melalui MDC-JK3, Matrix NAP Info akan mampu memfasilitasi lebih dari 780 anggota Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia [APJII] dalam menyediakan layanan yang lebih stabil, lebih kuat dan lebih dapat diandalkan," katanya, Sabtu (27/8/2022).

Dia menyebut, proyek ini dilaksanakan dengan mengadopsi solusi terbaru dari Huawei, yakni Smart Modular Data Center Solution guna mewujudkan pusat data yang Lebih Berkelanjutan, Andal, Cerdas, dan Lebih Sederhana.

Adapun Berkelanjutan yang dimaksud adalah adanya desain lorong terkurung (confined) dengan catu daya dan sistem pendingin yang efisien, mengurangi konsumsi energi lebih dari 25 persen dibandingkan dengan solusi tradisional.

Kemudian Andal lantaran adanya desain Uptime Tier III, UPS redundant 2N, sistem pendingin redundant N+1, baterai litium sel pengaman LFP, sistem pemadam kebakaran baterai tingkat kabinet, tanpa risiko kebakaran baterai, dengan tingkat keandalan sampai dengan 99,999 persen.

Selanjutnya Cerdas karena ada deteksi real-time suhu dan kelembaban, kebocoran air, UPS, baterai, dan parameter operasional sistem pengatur suhu udara (air-conditioning). Pengunggahan alarm secara real-time, serta pelaporan dan penanganan kesalahan urutan kerja secara real-time juga ada guna memastikan keamanan peralatan penyewa.

Sedangkan Lebih Sederhana karena data center ini memiliki teknologi UPS Modular dan DC Modular, yang dapat diinstal dengan cepat dalam waktu 3 bulan, serta dengan pemeliharaan dan penggantian bagian rusak yang hanya memakan waktu 10 menit di tempat.

"Kami bangga dapat jadi bagian dari pembangunan pusat data ini bersama dengan Matrix NAP Info, dengan menggabungkan teknologi kami untuk membantu Indonesia membangun pusat data yang lebih hijau, cepat, dan cerdas sebagai landasan guna mendukung Green Digital Indonesia," tambah CEO Digital Power Huawei Indonesia Andy Liu.

Sebagaimana diketahui, Indonesia tengah mengalami lompatan besar dalam perkembangan ekonomi digital, yang mendorong pembangunan dan kemajuan masyarakat.

Mengutip hasil survei APJII tahun 2022, tingkat literasi digital Indonesia meningkat signifikan dengan melonjaknya angka penetrasi internet ke 77 persen dari 270 juta populasi nasional pada 2021.

Matrix NAP Info sendiri berkomitmen untuk meningkatkan konektivitas internet di Indonesia dengan memenuhi kebutuhan infrastruktur TI sebagai bagian dari Peta Jalan Digital Indonesia untuk tahun 2021-2024.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Rahmi Yati
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper