Bisnis.com, JAKARTA - PT XL Axiata Tbk. (EXCL) terus memantau layanan internet hingga H+3 Lebaran 2022, meskipun telah menyiapkan upaya antisipasi peningkatan trafik layanan di lokasi tujuan mudik dan tempat keramaian lainnya.
Group Head Corporate Communications XL Axiata Tri Wahyuningsih mengatakan selama periode Lebaran beberapa hari ini sudah terlihat adanya tren kenaikan trafik layanan oleh pelanggan.
"Dari monitoring trafik yang kami lakukan, memang sudah ada tren kenaikan trafik di hari Lebaran. Untuk angka estimasi kenaikan trafik sebagaimana kami sampaikan sebelumnya diperkirakan sekitar 10-30 persen," kata Ayu, sapaan akrabnya, Kamis (5/5/2022).
Meski begitu, dia belum bisa memerinci kenaikan tersebut. Saat ini XL Axiata masih terus melakukan monitoring layanan di lapangan dan akan melaporkan hasil pantauan tersebut setelah periode Lebaran berakhir.
"Untuk detail-nya akan kami sampaikan nanti di awal pekan depan setelah monitoring selama periode Lebaran minggu ini berakhir. Namun antisipasi trafik yang dilakukan tentu efektif karena dibuktikan hingga saat ini kenyamanan pelanggan menggunakan layanan XL Axiata masih tetap terjaga dengan baik," imbuhnya.
Sebelumnya, manajemen juga telah memperkuat dan meningkatkan kapasitas jaringan hingga dua kali lipat dari hari normal di sejumlah provinsi utama di Tanah Air, khususnya yang merupakan jalur mudik Lebaran 2022.
Direktur & Chief Technology Officer XL Axiata I Gede Darmayusa mengatakan selain menyiapkan tim jaringan baik di pusat monitoring Customer Experience and Service Operation Center (CESOC) di XL Axiata Tower maupun di lapangan, mereka juga berjaga selama 24 jam sehari hingga masa liburan berakhir.
"Sebanyak lebih dari 50 unit mobile Base Transceiver Station [BTS] juga telah kami kerahkan untuk memperkuat jaringan di sejumlah titik krusial," katanya beberapa waktu lalu.
Gede menyebut, uforia masyarakat untuk bisa merayakan Lebaran di kampung halaman tahun ini akan sangat memengaruhi kenaikan trafik penggunaan layanan data dan telekomunikasi. Apalagi, masyarakat tidak bisa merayakan mudik selama dua tahun terakhir karena pandemi Covid-19.
Dia menegaskan, meskipun Jawa menjadi fokus utama penguatan jaringan, tetapi wilayah di Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Bali, dan Lombok juga mendapatkan perhatian XL Axiata.
"Apalagi, jalur transportasi darat di Sumatra juga semakin baik dengan keberadaan beberapa ruas tol baru yang memudahkan arus mudik ke berbagai provinsi. Untuk memastikan kesiapan jaringan di luar Jawa, XL Axiata meningkatkan kapasitas jaringan juga mencakup di provinsi-provinsi utama," sebutnya.
Lebih lanjut dia menambahkan, penguatan jaringan juga dilakukan di sejumlah daerah yang diprediksi mengalami peningkatan trafik, di antaranya Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, Lampung, Medan, Bali, Yogyakarta dan sebagainya.