Bisnis.com, JAKARTA – Perusahaan rintisan di bidang aksesoris ponsel pintar dan produk IoT, Oase melakukan penggabungan strategis atau merger dengan Olike, perusahaan yang bergerak di bidang produk pintar untuk anak (edutoys).
CEO Olike Indonesia Jim Zhang mengatakan melalui aksi korporasi merger tersebut secara resmi perusahaan mengumumkan pembentukan logo baru dan sepakat untuk memakai nama Olike, sejak 8 November 2021.
“Semua bentuk layanan Oase, branding, research dan develop produk termasuk nama hingga logo produk secara berkala akan diganti menjadi Olike yang terbaru,” ujarnya lewat rilisnya, Senin (8/11/2021)
Lebih lanjut, dia menjelaskan seiring berjalannya waktu, perusahaan menyadari bahwa Olike dan Oase memiliki banyak kesamaan, yaitu berfokus menawarkan produk gaya hidup terbaru dengan harga terjangkau.
Alhasil, dia menyebutkan agar pelanggan dari kedua perusahaan memiliki pengalaman yang lebih baik, mereka telah memutuskan untuk bergabung untuk kebaikan yang lebih besar untuk perusahaan ke depannya pula.
“Kolaborasi ini akan memperluas segmentasi pasar karena kami memberikan lebih banyak pilihan produk untuk kemudahan hidup anda semua," katanya.
Jim menjelaskan, logo Olike terbaru adalah bola lampu yang menyala menggambarkan ide yang muncul terus menerus.
"Kami percaya bahwa kecerdasan penting bagi semua orang. Kami mendorong diri untuk selalu menciptakan produk cerdas yang akan menginspirasi setiap generasi untuk bisa berpikir, berkreasi, dan berbuat lebih baik," katanya.
Secara garis besar, dia menjelaskan Olike yang terbaru adalah perusahaan berbasis gaya hidup yang selalu mementingkan teknologi dan inovasi sebagai pilar utama perusahaan dalam rangka menciptakan produk-produk yang memudahkan kehidupan masyarakat sehari-hari, mulai dari kalangan anak-anak dalam mendukung pertumbuhan dan pendidikannya, kalangan remaja dalam kebutuhan sekolah dan gaya hidupnya.