Kelangkaan Cip Diproyeksi Tekan Kinerja Penjualan Apple Tahun Ini

Amanda Kusumawardhani
Minggu, 24 Oktober 2021 | 08:32 WIB
iPhone 13/Apple
iPhone 13/Apple
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Sejumlah analis memperkirakan Apple akan terdampak dari kelangkaan cip pada kuartal IV/2021.

Berdasarkan laporan Bloomberg, perusahaan asal Amerika Serikat ini kemungkinan bakal kesulitan memenuhi permintaan produk terbarunya, termasuk iPhone 13, Apple Watch 7, dan MacBook. Alhasil, hal ini pun akan membuat proses pemesanan memakan waktu lebih lama daripada biasanya.

Berbeda dari periode sebelumnya, pengaruh dari kelangkaan cip akan lebih kentara dan berdampak pada konsumen. Padahal, kuartal ini Apple diramal mencetak rekor penjualan tertinggi dalam sejarah.

Berdasarkan laporan Bloomberg dan Apple, dilansir phone arena, Minggu (24/10/2021), Desember akan menjadi periode penting bagi perusahaan karena seri iPhone 13, Apple Watch 7, dan MacBook akan laris manis diburu para konsumen loyalnya.

Para analis menyebutkan penjualan pada kuartal akhir tahun ini bakal mencapai US$120 miliar, naik 7 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

iPhone, yang berkontribusi separuh dari penjualan Apple, kemungkinan tertekan paling dalam akibat kelangkaan cip. Sebagai contoh, setelah satu bulan meluncur ke publik, sangat sulit untuk menemukan iPhone 13 Pro dalam warna dan konfigurasi berbeda.

Di sisi lain, jika anda ingin memesan gadget ternyar tersebut di website Apple di AS, produk yang anda pesan baru akan datang pada 19 dan 29 November tahun ini.

Kendati demikian, situasi semacam ini tidak hanya menimpa Apple tetapi juga perusahaan teknologi raksasa lainnya misalnya Google. Stok model Google Pixel 6 yang baru saja diluncurkan telah habis dan tidak akan ada stoknya hingga akhir tahun ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper