Telkom Akan Bangun Kabel Bawah Laut Baru di Papua Utara

Leo Dwi Jatmiko
Jumat, 11 Juni 2021 | 19:17 WIB
Pejalan kaki berjalan melewati logo Telkom di Jakarta, Senin (27/11). /JIBI-Dedi Gunawan
Pejalan kaki berjalan melewati logo Telkom di Jakarta, Senin (27/11). /JIBI-Dedi Gunawan
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA — PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) menyampaikam sistem komunikasi kabel bawah laut (SKKL) baru di Papua Utara akan membuat tingkat ketersediaan layanan Telkom di Papua makin tinggi. 

VP Corporate Communication Telkom Pujo Pramono mengatakan pembangunan SKKL di Papua Utara sudah dianggarkan Telkom sebagai wujud pembangunan infrastruktur yang berkesinambungan dan secara kontinyu di seluruh Indonesia. 

Sayangnya, Telkom belum dapat menyampaikan ke publik terkait dengan besaran belanja modal yang digelontorkan untuk menggelar kabel laut sepanjang 1.141 kilometer tersebut.

Adapun mengenai tarif ke masyarakat, kata Pujo, akan berlaku tarif telekomunikasi yang sama dengan pelanggan di seluruh Indonesia. 

“Termasuk untuk tarif sewa konektivitas yang tentunya menyesuaikan jenis layanan Telkom yang digunakan berdasarkan Service Level Guarantee (SLG) dengan jaringan cadangan (redudancy) untuk tingkat ketersediaan yang tinggi,” kata Pujo kepada Bisnis, Jumat (11/6). 

Sebagai informasi, Telkom tengah membangun SKKL baru di ruas Papua Utara. SKKL baru itu rencananya akan menjadi jaringan cadangan bagi SKKL Telkom di sana. 

SKKL baru tersebut memiliki panjang 1.141 kilometer, yang terbentang dari Jayapura–Sarmi–Waisai. Pembangunannya telah dilakukan sejak 2020, dan diharapkan selesai pada Maret 2022.

Pujo mengatakan Jalur SKKL yang baru diharapkan lebih aman karena lokasinya cukup jauh atau sekitar 100 kilometer dari jalur yang ada saat ini, sehingga tentu memiliki profil geologi yang berbeda.

Pujo menuturkan penyediaan konektivitas di Kawasan Timur Indonesia, terutama Papua merupakan upaya Telkom dalam mendukung pemerataan akses internet di seluruh Indonesia hingga kawasan terluar, tertinggal dan terdepan. 

“Telkom memastikan SKKL yang dibangun telah mengantisipasi besar kebutuhan trafik dan menjamin tingkat keandalan jaringan yang sesuai dengan harapan pelanggan,” kata Pujo. 

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Leo Dwi Jatmiko
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper