BRIN Bangun Pusat Geodiversitas Indonesia di Karangsambung

Newswire
Kamis, 3 Juni 2021 | 16:14 WIB
Kawasan Karangsambung di Kebumen Jawa Tengah merupakan wilayah yang tidak asing lagi bagi para ahli kebumian, khususnya geologi. /LIPI
Kawasan Karangsambung di Kebumen Jawa Tengah merupakan wilayah yang tidak asing lagi bagi para ahli kebumian, khususnya geologi. /LIPI
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengatakan kawasan geodiversitas Karangsambung, Kabupaten Kebumen, Provinsi Jawa Tengah, akan dikembangkan menjadi pusat geodiversitas Indonesia.

"Dalam proses pengembangan ini kami akan fokus salah satunya bagaimana meningkatkan posisi Karangsambung sebagai pusat konservasi geologi dan kemudian juga sekaligus untuk menjadi etalase geodiversitas di Indonesia," kata Kepala BRIN Laksana Tri Handoko dalam Seminar Nasional Geodiversitas Membangun Bangsa, Kamis (3/6/2021).

Kawasan geodiversitas tersebut diharapkan dapat menjadi etalase untuk menunjukkan kekayaan keragaman geologi di Indonesia, yang dapat disaksikan orang banyak ketika berkunjung ke Karangsambung.

Handoko menuturkan kawasan geodiversitas Karangsambung juga akan memfasilitasi aktivitas pengembangan teknologi terkait ilmu kebumian, dan menyediakan fasilitas laboratorium terpadu untuk kegiatan edukasi ilmu kebumian.

Tentunya, kawasan itu akan dilengkapi dengan berbagai sarana dan prasarana pendukung termasuk penginapan baik yang ada di dalam kawasan maupun akomodasi di perumahan penduduk sekitar. Untuk akomodasi di perumahan warga sekitar, saat ini sudah tersedia sebanyak 144 tempat tidur. Para peneliti, dosen, mahasiswa, pelajar, dan orang-orang dari seluruh penjuru dunia dapat memanfaatkan sarana dan prasarana yang ada di kawasan itu.

"Kami akan menyediakan fasilitas laboratorium yang lebih lengkap di sana karena selama ini Karangsambung itu menjadi pusat untuk menempa mahasiswa geologi dari berbagai kampus di seluruh Indonesia, dan dengan sendirinya kalau kita sudah sediakan peralatan dan lab termasuk peralatan observasi lapangan mereka tentu akan dimudahkan sehingga mereka tidak perlu membawa alat sendiri," tutur Handoko.

Di kawasan itu juga akan dikembangkan kebun raya mini sehingga akan mampu mendukung fungsi dari kawasan tersebut dan menjaga kawasan dari praktik alih fungsi lahan.

Dengan demikian, kawasan geodiversitas Karangsambung akan menjadi salah satu tujuan eduwisata dan riset yang semakin menarik. Selain itu, masyarakat setempat juga akan dapat merasakan dampak ekonomi langsung dengan adanya keberadaan kawasan geodiversitas itu karena akan ramai dikunjungi orang untuk berbagai kepentingan termasuk untuk riset, studi dan wisata.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Newswire
Editor : Fatkhul Maskur
Sumber : Antara
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper