Bisnis.com, JAKARTA - Produk konsol terbaru dari Sony yakni PlayStation 5 atau PS5 telah menjadi gerbong lokomotif yang membawa perusahaan mencatatkan laba operasi pada tahun lalu.
Ternyata, kepopuleran perangkat video gim tersebut masih tetap bertahan. Laporan pendapatan terbaru perusahaan mencatatkan bahwa Sony telah menjual 7,8 juta konsol PS5 pada akhir Maret tahun ini.
Berdasarkan laporan pendapatan sebelumnya, Sony mengungkap bahwa mereka telah mengirimkan 4,5 juta unit PS5 ke seluruh dunia hingga akhir tahun 2020. Ini berarti, ada 3,3 juta pengiriman perangkat dari Januari hingga Maret tahun ini.
Selain itu, perusahaan juga mencatat jumlah pelanggan PlayStation Plus saat ini mencapai 47,6 juta. Angka ini naik sekitar 14,7 persen secara tahunan.
Kepopuleran perangkat ini juga terbukti dari laporan NPD pada awal bulan yang menyatakan bahwa PS5 menjadi konsol dengan penjualan tercepat dalam sejarah Amerika Serikat selama 5 bulan pertama ketersediaannya.
Namun, untuk kuartal pertama 2021, Nintendo dilaporkan telah menjual lebih banyak unit perangkatnya yakni Nintendo Switch di Amerika Serikat ketimbang produk dari Sony. Ini disinyalir salah satunya adalah karena sulitnya mencari PS5 sejak awal peluncuran.
Selain PS5, Sony juga telah mengirimkan 1 juta konsol PS4 pada kuartal terakhir, ini membuat jumlah sistem yang sebenarnya menjadi sekitar 115 juta unit. Angka tersebut turun 28,6 persen dari tahun sebelumnya dengan pengiriman sebanyak 1,4 juta unit.
