Setahun Covid-19, Indef: Dompet Digital Makin Aktif Diadopsi

Akbar Evandio
Selasa, 2 Maret 2021 | 21:15 WIB
Wanita memegang smartphone dengan aplikasi dompet digital. /ANTARA
Wanita memegang smartphone dengan aplikasi dompet digital. /ANTARA
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Setahun Covid-19 menginfeksi Indonesia sejak 2 Maret 2020, perkembangan pembayaran digital justru melaju pesat.

Akibat pandemi, masyarakat dipaksa untuk bertransaksi secara daring untuk meminimalisir aktivitas di ruang fisik.

Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Nailul Huda mengatakan berdasarkan data Bank Indonesia pada 2021, masa pandemi memberikan pertumbuhan nominal uang elektronik yang signifikan hingga mencapai 41,16 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

“Dari data tersebut saya juga melihat makin banyak UMKM yang mengadopsi pembayaran digital. Pada 2015 hanya 25 persen UMKM yang menggunakan uang elektronik, tetapi pada 2020 ini diperkirakan mencapai 45 persen dan pada tahun 2022 bisa mencapai 76 persen. Artinya UMKM kita tidak menolak untuk menggunakan uang digital sebagai alat pembayaran,” katanya saat dihubungi Bisnis, Selasa (2/3/2021).

Lebih lanjut, dia meyakini sepanjang tahun ini pertumbuhan penggunaan uang elektronik termasuk dompet digital masih akan masif. Hal ini turut didukung survei dari Statista yang mencatatkan perilaku daring masyarakat setelah pandemi juga masih 1,7 kali lebih banyak dibandingkan sebelum pandemi.

“Bagi pemain dompet digital, potensi ini perlu diambil agar peran masing-masing di industri dompet digital terasa. Strategi promosi menjadi strategi utama. Kemudian adalah strategi menciptakan ekosistem digital di platformnya. Ketiga menambah kualitas layanan agar lebih praktis dan aman. Kebijakan QRIS yang dikeluarkan bisa membantu dompet digital semakin baik dan efisien,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper