Bisnis.com, JAKARTA – PT Metrodata Electronics Tbk. (MTDL) melalui anak usahanya PT Mitra Integrasi Informatika (MII) di unit bisnis solusi dan konsultasi berkomitmen mengembangkan bisnis keamanan siber seiring maraknya transformasi digital pada masa pandemi Covid-19.
Presiden Direktur Metrodata Electronics Susanto Djaja mengatakan digitalisasi membutuhkan keamanan data. Perseroan menyediakan solusi dan konsultasi keamanan siber bagi perusahaan lintas industri.
“Terjadinya kebocoran data dapat menimbulkan kerugian reputasi yang cukup besar. Kami hadir memberikan solusi di era digital dengan menawarkan solusi keamanan siber,“ ujarnya dalam siaran pers yang dikutip, Jumat (18/2/2021).
Sejauh ini, dia mengatakan Metrodata Electronics telah melayani sejumlah sektor, mulai dari industri keuangan, e-commerce, minyak dan gas (migas), hingga industri pertambangan. Peningkatan tren tersebut pun telah mendorong pertumbuhan bisnis perseroan.
“Hingga kuartal III/2020, pendapatan unit bisnis solusi dan konsultasi kami meningkat sebesar 9,14 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2019,” imbuhnya.
Sementara itu, Direktur MII Edwin Putra Oetama Octosa mengatakan solusi keamanan siber yang diberikan kepada para pelanggan pun melalui pendekatan yang komprehensif.
Salah satunya, adalah data loss prevention (DLP) yang proses implementasinya dilakukan di masing-masing area untuk menjaga keamanan aset dan informasi berharga hingga ke mengelola pelayanan keamanan penyedia keamanan (managed service security provider) dan juga ahli keamanan (expertise security).
“Semua layanan tersebut dirangkum dalam model bisnis operating expenses secara bulanan dengan minimum kontrak selama satu tahun,” katanya.