Satelit Telkom 3 Jatuh ke Bumi, Dimana Lokasi Tepatnya?

Mia Chitra Dinisari
Sabtu, 6 Februari 2021 | 11:58 WIB
Ilustrasi satelit
Ilustrasi satelit
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Satelit Telkom-3 milik Telkom akan melakukan reentry pada tanggal 5 Februari 2021 antara pukul 14:30 WIB hingga pukul 18:30 WIB.

Ini merupakan kali pertama benda jatuh antariksa berukuran besar milik Indonesia. Namun Lapan tidak memastikan dimana satelit itu akan jatuh. Kemungkinan besar jatuh di luar Indonesia.

Menanggapi hal tersebut, LAPAN menyatakan telah melakukan koordinasi dengan PT Telkom Indonesia, Telkomsat, dan Roscosmos Rusia.

Satelit Telkom-3 (COSPAR-ID 2012-044A, NORAD-ID 38744) merupakan satelit buatan ISS Reshetnev, Rusia diluncurkan pada tanggal 6 Agustus 2012 dari Baikonur Cosmodrome, Kazakhstan, tetapi masalah teknis menyebabkannya gagal mencapai orbit.

Dr. Rhorom Priyatikanto, peneliti #LAPAN, menyebut sejak 30 Januari 2021, satelit tersebut telah mencapai ketinggian <200 km dan diperkirakan akan mengalami reentry pada 5 Februari 2021 antara pukul 14:30 WIB hingga pukul 18:30 WIB.

"Berdasarkan parameter orbit terbaru dengan epoch tanggal 4 Februari 2021 pukul 22:56 WIB, serta berdasarkan jendela waktu reentry yang disebutkan sebelumnya, perkiraan lokasi jatuh Satelit Telkom 3 adalah di sepanjang lintasan yang dijelaskan pada gambar," ujarnya dikutip dari akun instagram resmi Lapan.

Satelit Telkom 3 Jatuh ke Bumi, Dimana Lokasi Tepatnya?

Jatuhnya Satelit Telkom-3 yang memiliki orbit dengan inklinasi 49,9° diperkirakan memiliki resiko korban jiwa yang amat rendah, yakni sekitar 1:140000.

Pertimbangan utama perkiraan resiko tersebut adalah distribusi populasi manusia di muka Bumi tahun 2021 serta inklinasi orbit Satelit Telkom-3.

Nilai resiko tersebut jauh di bawah ambang yang mengkhawatirkan, misalnya Amerika Serikat menggunakan ambang 1:10000. Meski demikian, LAPAN senantiasa melakukan pengecekan terhadap status objek serta bekoordinasi dengan PT Telkom Indonesia Tbk. dan Telkomsat terkait hal ini.
?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper