Bisnis.com, JAKARTA – Lalu lintas layanan data operator selular diprediksi meningkat mengimbangi kebutuhan masyarakat untuk berkomunikasi dan menghibur diri selama libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 (Nataru).
Ketua Umum Masyarakat Telematika Indonesia (Mastel) Kristiono mengatakan bahwa mengatakan bahwa perayaan Nataru di tahun ini akan cukup berbeda, di mana masyarakat akan mengandalkan layanan digital untuk memenuhi kebutuhan baik hiburan –gim, streaming video—dan komunikasi.
“Perayaan Nataru tahun ini lebih banyak dilakukan di rumah, tidak akan banyak kerumunan di luar, sehingga kenaikan trafik data akan bersumber dari cluster residential,” ujarnya saat dihubungi Bisnis, Kamis (24/12/2020).
Lebih lanjut, dia menyebabkan bahwa penting bagi operator seluler untuk menyiapkan strategi yang lebih berfokus kepada menambah kapasitas, menjaga kualitas, dan memperkaya varian konten produknya.
“Operator perlu siapkan strategi karena kenaikannya akan lebih moderat [pada layanan data] sekitar 15 persen,” ujarnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Direktur Eksekutif ICT Institute Heru Sutadi. Dia mengatakan bahwa akan ada kenaikan berkisar antara 15—30 persen dari trafik normal dipenggunaan harian sepanjang 2020.
“Operator harus menyiapkan jaringan untuk hadapai Natal dan Tahun Baru, terutama kapasitas jika trafik meningkat dan ketersediaan listrik. Namun, belajar dari tahun lalu, saya sarankan juga antisipasi banjir karena tahun lalu kan banjir di masa libur tahun baru,” katanya.
Sementara itu, Ketua Program Studi Magister Teknik Elektro Institut Teknologi Bandung (ITB) Ian Joseph Matheus Edward mengatakan bahwa lantaran kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) masih berlangsung akan ada peningkatan trafik sebesar 100 persen dibandingkan dengan tahun lalu.
“Operator perlu pembaruan perangkat hardware dan software pada bagian akses dan pihak ketiga tim akses melakukan optimasi pada jaringan yang menuju pelanggan,” katanya.
Ian pun menaksir bahwa selama liburan Nataru penggunaan layanan data tertinggi akan berfokus pada aplikasi konferensi video, Youtube, streaming, dan sosial media lainnya.