Bisnis.com, JAKARTA - Aplikasi pesan instan yang dikembangkan di dalam negeri, yakni Hi App mulai diujicoba kepada publik.
Aplikasi yang dikembangkan oleh PT Hello Kreasi Indonesia itu sudah bisa digunakan oleh publik sebelum nantinya diluncurkan secara resmi pada 20 Oktober 2020.
Melalui keterangan resmi yang diunggah di akun Instagram resmi @hiappofficial pada Selasa (13/10/2020), Project Manager Hello Kreasi Indonesia, Yohanes Paulus Kusuma Perdana mengatakan pihaknya akan melihat respons hasil uji coba versi beta, terutama isu-isu teknis atau fungsional saat penggunaan.
"Kami ingin memastikan saat perilisan resmi, Hi App mudah digunakan dan minimal menjawab tanggapan peserta uji coba versi beta. Karena mereka menjadi bagian dari masyarakat luas," katanya.
Hi App merupakan aplikasi pesan instan buatan lokal, menawarkan komunikasi dalam bentuk teks, pesan suara dan panggilan video. Aplikasi ini akan bisa memisahkan tab obrolan (chat) pribadi dengan grup, alasannya, agar tidak tercampur.
Aplikasi ini juga akan berisi fitur penerjemah agar pengguna bisa berkomunikasi dengan teman bicara meski pun berbeda bahasa. Fitur ini juga dipasang untuk membantu pengguna saat bekerja dari rumah selama pandemi COVID-19.
Pendaftaran uji coba versi beta bisa dilakukan di situs resmi Hi App, untuk sementara hanya tersedia untuk pengguna Android, minimal Android 5.1 Lollipop.
Hi App akan meminta verifikasi nomor ponsel dan izin untuk mengakses kontak, untuk menambahkan daftar kontak jika ada teman yang sudah menggunakan Hi App.
Fitur yang bisa dicoba selama uji coba beta antara lain obrolan di grup Hi App Community, berkirim pesan, foto, video dan berkas, serta fitur penerjemah.