Berapa Sebenarnya Jumlah Organ di Tubuh Manusia

Ika Fatma Ramadhansari
Senin, 12 Oktober 2020 | 16:36 WIB
Ilustrasi organ tubuh manusia
Ilustrasi organ tubuh manusia
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Herophilos adalah orang yang pertama kali mengembangkan ilmu anatomi berdasarkan struktur asli tubuh manusia yang terjadi pada abad ke-4 SM, dikutip dari website fakultas kedokteran Universitas Indonesia.

Pada masa purba pun manusia juga sudah mulai mempelajari ilmu anatomi dan organ manusia dimulai dari saat pemeriksaan kurban persembahan hingga pada saat ini manusia masih terus melakukan penelitiannya banyak dipelajari melalui otopsi.

Organ merupakan gabungan jaringan yang bekerjasama untuk tujuan tertentu, seperti dijelaskan Lisa M.J. Lee, asosiasi profesor di Departemen Sel dan Perkembangan Biologi di sekolah kedokteran University of Colorado.

"Setiap organ berfungsi untuk kebutuhan bertahan hidup manusia," ungkap Lee dikutip dati Live Science.

Berapa Sebenarnya Jumlah Organ di Tubuh Manusia

Namun tidak setiap organ dibutuhkan untuk bertahan hidup. Hanya lima organ vital yang dibutuhkan yaitu otak, jantung, hati, setidaknya satu ginjal, dan setidaknya satu paru untuk bisa hidup.

Kehilangan total dari salah satu organ vital ini manusia dinyatakan meninggal dunia. Luar biasanya tubuh manusia bisa bertahan tanpa banyak organ lainnya, atau mengganti organ yang tidak berfungsi dengan peralatan medis.

Untuk menghitung organ di tubuh manusia, tergantung kepada siapa dan bagaimana Anda menghitungnya ungkap Lee. Walaupun tidak ada yang tahu dari mana angka ini berasal, umumnya terdapat 78 organ. Dalam ini termasuk organ vital: lidah, perut, tiroid, uretra, pankreas, ditambah banyak organ satuan maupun berpasangan lainnya. Tulang belulang dan gigi masing-masing dihitung satu.

Dikalangan para anatomi, apa yang dihitung sebagai organ banyak berbeda sudut pandang. Seorang histologis seperti Lee yang mempelajari jaringan pada level mikroskopis akan menyebutkan lis yang lebih panjang dibanding anatomi kasar yang mempelajari apa yang terlihat tanpa bantuan alat apa pun.

Contohnya pada tahun 2017 ilmuan melabeli mesenterium yang menghubungkan usus dengan dinding perut bagian dalam sebagai organ. Lee menjelaskan tidak ada grup yng bertanggung jawab dengan penetapan angka resmi dari organ atau memutuskan mana yang berkualifikasi sebagai organ.

Berapa Sebenarnya Jumlah Organ di Tubuh Manusia

Berpikir mikroskopis ketika beberapa lapisan jaringan bergabung dan berfungsi bersama, unit tersebut kemudian disebut organ. Lee akan menyebutkan bahwa kuku atau struktur yang membantu kuku adalah organ dan menghitung setiap gigi sebagai organ individual.

"Saya beranggapan setiap tulang adalah organ, dan semua 206 tulang disebut sebagai sistem organ," ungkap Lee yang menjadikan total organ sebanyak 284.

Menghitung masing-masing gigi sebagai organ menjadikan lis sebanyak 315 organ. Banyak organ lainnya yang disebutkan sekali, walaupun banyak diantaranya di dalam tubuh. Contohnya, ligamen dan tendon bisa secara dramatis menambah total organ jika dihitung masing-masing.

Lee sering menjelaskan kepada muridnya bahwa tidak apa-apa dengan ambiguitas seperti ini. Anda tinggal menghitungnya.

"Lebih dan lebih lagi, saya merasakan betapa pentingnya untuk memasukkan sesuatu yang benar ke dalam tubuh mu untuk memberi asupan sel-mu, jaringan-mu, dan organ," ungkap Lee.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper