Bisnis.com, JAKARTA – Perusahaan rintisan berbasis teknologi finansial (tekfin/fintech) KoinWorks memperkuat komitmennya mendorong pemulihan ekonomi Indonesia dengan bersinergi bersama Kemenkeu RI (Kementerian Keuangan Republik Indonesia) dalam penjualan surat utang dan obligasi yang dijamin pemerintah melalui produk KoinBond.
Benedicto Haryono selaku CEO & Co-Founder KoinWorks menjelaskan bahwa kehadiran KoinBond menjadi salah satu langkah KoinWorks untuk ikut serta dalam upaya pemulihan ekonomi negeri dan menjawab akan kebutuhan masyarakat terkait produk keuangan minim resiko terutama dalam menghadapi pandemi dan ancaman resesi ekonomi.
“Melalui KoinBond, KoinWorks juga kembali mengukuhkan diri sebagai platform Super Financial App yang menyediakan ragam produk keuangan dan akan ikut meramaikan dalam seri penjualan Surat Berharga Syariah Negara Ritel (SBSN Ritel) seri SR013 yang rencananya akan mulai ditawarkan di akhir bulan Agustus ini,” ujarnya lewat rilisnya, Selasa (28/5/2020).
Pada produk KoinBond dari KoinWorks, pengguna dapat melakukan pembelian berbagai produk investasi yang dijamin oleh negara seperti Saving Bond Retail (SBR), Obligasi Negara Ritel Indonesia (ORI), serta produk obligasi syariah seperti Sukuk Ritel dan Sukuk Tabungan.
Dalam proses penawarannya, KoinWorks mengikuti segala ketentuan penjualan produk-produk obligasi ini sesuai dengan ketentuan yang diterbitkan oleh pemerintah.
"Produk KoinBond sendiri dapat ditemukan didalam aplikasi KoinWorks pada KoinRobo. Lebih jauh, KoinWorks hingga kini telah memiliki beragam produk finansial yang dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan finansial dan profil risiko setiap individu dan bisnis," jelasnya.
Seperti pendanaan P2P Lending melalui KoinP2P dan KoinRobo, investasi emas melalui KoinGold, investasi surat utang negara lewat KoinBond ataupun pinjaman produktif melalui KoinBisnis dan KoinGaji.
"KoinWorks pun optimistis untuk terus menghadirkan pilihan pengembangan aset dan pembiayaan produktif yang dapat diakses hanya dalam satu aplikasi dengan mengikuti standar yang telah ditetapkan pemerintah untuk memberikan keamanan dan kenyamanan bagi setiap penggunanya," terangnya.