Huawei Cloud Sediakan Sumberdaya Gratis Hingga 1.500 Jam

Akbar Evandio
Sabtu, 4 April 2020 | 12:41 WIB
Logo Huawei/REUTERS-Edgar Su
Logo Huawei/REUTERS-Edgar Su
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Huawei Cloud mengumumkan rencana optimalisasi pendayagunaan komputasi awan dan kecerdasan buatan. Rencana tersebut bertujuan untuk membantu para pelanggan di seluruh dunia melawan Covid-19.

Deng Tao, President of Huawei Cloud Global Market, menyampaikan bahwa Huawei Cloud akan menyediakan solusi berbasis AI (Artificial Intelligent/AI) serta layanan-layanan berbasis cloud. Dua solusi tersebut bisa digunakan tanpa biaya, Huawei juga akan menggalang kerja sama dengan para mitra di seluruh dunia untuk bahu-membahu dan bersatu memerangi pandemi Corona.

“Kami telah menjalankan kerja sama dengan para mitra di Tiongkok untuk memberdayakan berbagai teknologi inovatif seperti cloud dan AI untuk melawan pandemi ini. Kami telah mengakumulasi pengalaman-pengalaman praktis terkait analisis CT scan dengan dukungan AI, penemuan obat, penyelenggaraan pendidikan online, dan teknologi-teknologi telekomunikasi,” tuturnya dalam keterangan resmi, Sabtu (4/4/2020).

Untuk sektor kesehatan, Deng Tao mengatakan teknologi Huawei Cloud menyediakan layanan-layanan EIHealth dengan tanpa mengenakan biaya. Layanan-layanan tersebut meliputi viral genome detection, Antiviral drug in sillico screening, dan layanan AI-assisted CT patient screening.

Untuk sektor pendidikan, Huawei Cloud bekerja sama dengan mitra menyediakan layanan-layanan pendidikan online untuk sekolah-sekolah dan lembaga pendidikan lainnya.

“Kami juga membantu perusahan-perusahaan besar untuk melakukan migrasi bisnisnya ke cloud guna memastikan roda bisnis terus berjalan di tengah pandemi yang masih berlangsung. Kami menyediakan secara gratis sumber daya cloud hingga 1.500 jam, lengkap dengan dukungan profesional selama 24/7 yang tersedia pada situs kami,” jelasnya.

Tao menjelaskan pihaknya juga telah meluncurkan inisiasi bertajuk Anti-COVID-19 Partner Program, sebuah program yang berfokus pada lima skenario utama: remote office, AI support, enterprise assistance, smart healthcare, dan edukasi online.

“Para mitra yang berpartisipasi dalam program tersebut selain memperoleh dukungan bisnis yang komprehensif, teknologi, dan dukungan dari tim Huawei yang ada di masing-masing negara, juga memperoleh peluang untuk dapat memanfaatkan sumber daya cloud yang nilainya mencapai US$30.000 secara gratis,” tambahnya.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Akbar Evandio
Editor : Saeno
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper