East Ventures Digital Competitiveness Index Journalists Writing Competition

Bisnis.com, JAKARTA – Ekonomi digital kian memainkan peran penting di Tanah Air karena mampu menyentuh konsumenn secara langsung.

Perkembangan teknologi telah membuat proses jual beli barang dan jasa dapat dilakukan hanya dengan sentuhan jari melalui ponsel pintar, suatu yang sulit dibayangkan pada 1 dekade lalu.

Indonesia juga menjadi salah negara yang paling berkembang dalam hal ekonomi digital. Selain menjadi salah satu negara dengan ekonomi terbesar di Asean, Indonesia juga menjadi tempat lahirnya beragam perusahaan digital yang kemudian menjelma menjadi unicorn.

Perkembangan ekonomi digital tidak lepas dari kehadiran beragam peruhaan pendanaan, termasuk salah satunya East Ventures. Sebagai salah perusahaan modal ventura tersukses di Tanah Air, East Ventures ingin berkontribusi lebih pada perkembangan ekositem ekonomi digital.

Laporan East Ventures Digital Competitiveness Index 2020 menyajikan sejumlah data menarik yang bisa dielaborasi. Bonus demografi di mana penduduk usia produktif (usia 15 hingga 64 tahun) diprediksi mencapai 179,1 juta pada 2020 menjadi salah satu modal berharga Indonesia.

Masih dari laporan East Ventures Digital Competitiveness Index 2020, nampak terjadi ketimpangan yang cukup besar antara wilayah Pulau Jawa dan luar Jawa. Salah satunya ialah karena akses Internet yang belum merata.

Namun, seperti ungkapan daripada meratapi kegelapan, lebih baik menyalahkan lilin, peluang ekonomi digital untuk tumbuh sangat besar. Pasalnya, pemerintah juga terus berupaya menghubungkan Indonesia dengan infrastruktur Internet melalui tol langit, Palapa Ring.

Ke depan, ekonomi digital di Tanah Air masih sangat terbuka karena pola kebutuhan konsumen yang terus berubah. Untuk menggali sejumlah peluang, meningkatkan kesadaran masyarakat terkait ekonomi digital, perusahaan menyelenggarakan “East Ventures Digital Competitiveness Index Journalists Writing Competition.”

Tema : Tantangan dan Peluang Ekonomi Digital di Indonesia

Sub tema :

Gerakan tokoh dan masyarakat lokal untuk mengembangkan ekonomi digital di daerah masing-masing
Pemanfaatan aplikasi digital untuk menunjang bisnis
Pendidikan keahlian digital

Kategori :

Hard News – Media Online
Feature/ in depth – Media Online
Feature/ in depth – Media Cetak

Syarat Lomba :

Peserta hanya untuk wartawan baik wartawan media cetak (koran, majalah, tabloid) maupun wartawan media online.
Untuk masing-masing kategori, peserta boleh mengirimkan lebih dari satu artikel yang sudah dipublikasikan baik di media cetak maupun di media online.
Periode penayangan artikel 01 Januari – 30 April 2020 baik di media cetak maupun media online.
Artikel harus asli karangan sendiri.
Artikel belum pernah dan/ atau tidak sedang diikutsertakan dalam lomba sejenis
Penyelenggara dibebaskan dari tuntutan pihak ketiga terkait dengan artikel yang diikutsertakan oleh peserta.
Artikel tidak mengandung unsur pelecehan/ penghinaan terhadap SARA.
Peserta yang mengikuti lomba adalah peserta yang melakukan pendaftaran di bit.ly/EVJournalistsWritingCompetition
Dengan registrasi dan mengirimkan artikel ke panitia, peserta menyetujui semua syarat dan ketentuan lomba menulis ini, baik yang telah ditentukan sekarang maupun di kemudian hari oleh penyelenggara.
Peserta mengunduh laporan East Ventures Digital Competitiveness Index 2020 yang tersedia di situs east.vc/dci
Keputusan penyelenggara tidak bisa diganggu gugat.
East Ventures berhak untuk mempublikasikan tulisan pemenang dengan mencantumkan sumber.

Ketentuan Lomba :

Peserta wajib melakukan registrasi terlebih dahulu di google form.
Peserta diwajibkan untuk melengkapi data profile
Peserta wajib melampirkan ID Pers dalam format JPG/JPEG (*.jpg) dengan ukuran maksimal 180x240 pixel (portrait) dan size maksimal 300 kb serta identitas diri (scan KTP/SIM/NPWP)

Periode Lomba :