Bisnis.com, JAKARTA - PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. (Persero) mematangkan persiapan menuju implementasi 5G, Telkom berkolaborasi dengan Huawei Indonesia membentuk program riset dan inovasi 5G bersama.
Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah mengatakan kerja sama yang terjalin antara keduanya akan berfokus pada pengembangan berbagai contoh kasus 5G ke depan, sehingga dengan kerja sama tersebut diharapkan portofolio solusi 5G yang ditawarkan oleh telkom kepada calon pelanggan enterprise makin kaya dan variatif.
Lebih lanjut mengenai contoh pengembangan kasus yang akan digalakan nanti, Ririek masih merahasiakan.
Kolaborasi antara Telkom dan Huawei dalam pengembangan riset bersama meliputi beberapa hal seperti 5G Transport, teknologi antena massive MIMO (Multiple Input, Multiple Output), kapasitas jaringan, jaringan pintar, serta SDN (Software-Defined Networking)/NFV (Network Functions Virtualization).
Ririek juga memberitahukan mengenai rencana peningkatan jaringan inti menjadi siap 5G. Dia mengatakan hal tersebut akan dilakukan secara perlahan dan bertahap.
“Kami akan melakukan itu secara bertahap baik di sisi mobile maupun fixed,” kata Ririek kepada Bisnis.com, Minggu (10/11/2019).
Sementara itu, Direktur Digital Business Telkom Indonesia Faizal R. Djoemadi mengatakan melalui kerja sama dengan Huawei, perseroan ingin menyelaraskan antara pengalaman Huawei yang sudah maju di bidang teknologi 5G di tingkat global dan kemampuan perseroan.
Dia menjelaskan bahwa kerja sama keduanya merupakan bagian dari upaya Telkom mendorong pengembangan arsitektur jaringan melalui penerapan beragam kasus yang sesuai dengan kebutuhan Telkom Group.
“Kami juga berharap bahwa kerja sama ini dapat menjadi salah satu cara kami dalam menguatkan dukungan kami dalam mempercepat terwujudnya digitalisasi di Indonesia,” kata Faizal.
Sementara itu, Carrier Business Group CEO, Huawei Indonesia Andy Ma mengatakan kolaborasi ini merupakan wujud komitmen bersama dalam memperkuat pengembangan infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi di Indonesia.
Tujuannya adalah untuk memberikan pengalaman digital terbaik dalam kepada masyarakat menyongsong kehadiran gelombang digital
“Kami merasa bangga dapat berkolaborasi dengan Telkom dan berharap bahwa dikembangkannya program riset dan inovasi 5G bersama ini akan berkontribusi terhadap kemajuan perkembangan TIK menuju terwujudnya Digital Indonesia sepenuhnya,” kata Andy.
Dalam kesempatan yang sama, Telkom Indonesia bersama HUAWEI CLOUD juga menandatangani nota kesepahaman mengenai kesiapan mereka untuk bekerja sama dalam menghadirkan layanan cloud.
Telkom dan Huawei sepakat mengembangkan bersama Laboratorium Inovasi Kecerdasan Buatan (AI) terkait teknologi cloud, serta berinisiatif membentuk komunitas pengembang peranti lunak khususnya untuk layanan cloud.
Sebelumnya, PT XL Axiata Tbk.bersama Huawei Technology, juga telah menandatangani perjanjian kesepakatan terkait kesiapan jaringan inti 5G di Jakarta.
Rencananya pembangunan jaringan inti tersebut akan dimulai pada pertengahan November 2019.
Jaringan inti tersebut nantinya juga akan digunakan untuk 4G LTE, sehingga penggunaan jaringan akan digunakan secara bersamaan.
