Bisnis.com, TANGERANG – Perusahaan patungan PT Astra International Tbk dan PT Aplikasi Karya Anak Bangsa (Gojek) resmi meluncur dengan nama Gofleet.
Peluncuran dilakukan di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIAAS) 2019, Kamis (18/7/2019), menyusul penandatanganan perjanjian pembentukan perusahaan patungan (joint venture) yang diumumkan pada Maret 2019.
Gofleet merupakan perusahaan yang menyasar mitra Gojek Indonesia yang menyediakan layanan angkutan sewa khusus yang menyediakan solusi mobilitas, dalam bentuk penyediaan kendaraan, perawatan, layanan perbaikan, perlindungan asuransi, dan monetisasi kendaraan melalui pemasangan iklan.
Presiden Direktur Astra Prijono Sugiano mengatakan Gofleet merupakan wujud nyata dari kemitraan strategis antara Astra dan Gojek yang dimulai sejak investasi pertama pada Februari 2018.
"Kami mendukung penuh upaya kolaborasi otomotif dan teknologi agar dapat memberikan dampak ekonomi dan sosial yang semakin luas bagi masyarakat Indonesia. Hal ini sejalan dengan cita-cita Astra untuk sejahtera bersama bangsa," katanya, Kamis (18/7/2019).
Pendiri dan CEO Gojek Indonesia, Nadiem Makarim mengatakan kerja sama ini sejalan dengan misi Gojek untuk terus berinovasi dan mencari cara memberikan kesempatan yang merata bagi masyarakat Indonesia.
"Peluncuran Gofleet menjadi perwujudan kolaborasi dan perpaduan kekuatan dua karya anak bangsa terdepan untuk terus memajukan ekonomi digital Indonesia di mata dunia," ujarnya.
Gofleet menggabungkan pengalaman Astra di industri otomotif dan Gojek sebagai pemain di industri teknologi.
Kendaraan serta layanan perbaikan, perawatan, dan perlindungan asuransi yang disediakan oleh Gofleet bagi mitra driver memiliki kualitas sesuai standar Astra, sedangkan kemitraan mengikuti standar teknologi Gojek.