Mitratel Pasang Sensor Banjir di Bendung Katulampa

Leo Dwi Jatmiko
Kamis, 7 Maret 2019 | 09:28 WIB
Suasana di Bendung Katulampa di Kota Bogor, Jawa Barat, Senin (5/2)./JIBI-Nurul Hidayat
Suasana di Bendung Katulampa di Kota Bogor, Jawa Barat, Senin (5/2)./JIBI-Nurul Hidayat
Bagikan

Bisnis.com, BOGOR — PT Dayamitra Telekomunikasi (Mitratel) bersama Dinas Sumber Daya Air Provinsi Jawa Barat menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) dalam rangka pemasangan alat sensor pengukur level air di Bendung Katulampa, Bogor.

Acara penandatanganan dilakukan oleh Plt. Kepala Dinas Sumber Daya Air Provinsi Jawa Barat, Dadang Mohammad dan EGM Reseller Mitratel, Eko Santoso. Eko mengatakan teknologi internet of things (IoT) dapat dimanfaatkan di hampir semua bidang termasuk dalam memonitor dan memberikan peringatan dini terhadap datangnya bencana.

Mitratel sebagai bagian dari PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk., sambungnya, saat ini telah mendesign salah satu sistem penanganan potensi bencana (disaster management system) termasuk banjir.

"Data hasil pembacaan sensor ini akan dikirim melalui GPS ke server dan selanjutnya ditampilkan melalui web display yang dapat diakses melalui laptop dan smartphone kapan dan di mana saja sehingga memberikan value bagi petugas (instansi pemerintah) dan masyarakat sekitar untuk meningkatkan kewaspadaan", kata Eko, Rabu (6/3/2019).

Eko berharap sensor tersebut mampu memaksimalkan antisipasi atas potensi banjir yang berdampak hingga kawasan Jakarta. Selama ini, tuturnya, Bendung Katulampa menjadi salah satu indikator peringatan dini banjir yang melanda lbukota.

Alat sensor Bendung Katulampa ini, lanjutnya, merupakan salah satu alat yang diciptakan Mitratel untuk peringatan dini bencana. Sebelumnya Mitratel juga telah menciptakan Elamos (early warning system tsunami), sebuah alat yang dapat dipasang di tempat-tempat dan pusat keramaian seperti hotel, mal, perkantoran, dan sebagainya yang terhubung langsung dengan sistem dasbor yang dimiliki oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Saat ini, sistem Elamos sudah terpasang di beberapa hotel di pulau wisata Bali, selain itu Mitratel juga telah bekerjasama dengan instansi terkait dalam melakukan pengamatan aktivitas Gunung Agung di Bali menggunakan sensor dan CCTV yang dipasang di tempat-tempat strategis. Semua perangkat ini menjadi pendukung informasi kepada instansi yang berwenang untuk keputusan lebih lanjut.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Leo Dwi Jatmiko
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper