Bisnis.com, JAKARTA — Belum sepekan beroperasi, aplikasi daring transaksi reksa dana yaitu Ajaib, sudah menyalurkan puluhan miliar rupiah dana kelolaan ke manajer investasi.
Ajaib baru-baru ini meraih dukungan pendanaan senilai US$2,1 juta dari sekelompok investor, termasuk SoftBank Ventures.
CEO dan Co-Founder Ajaib Anderson Sumarli mengatakan bahwa Ajaib akan menggunakan dana tersebut untuk mendukung operasional perusahaan untuk memperkuat tim pemrograman.
Dia mengklaim, aplikasi Ajaib telah menyalurkan dana kelolaan atau asset under management bernilai puluhan miliar rupiah sejak mulai beroperasi pada 4 Januari 2019.
"Kami sudah mendapatkan puluhan miliar rupiah dalam waktu singkat dengan zero marketing," kata Anderson kepada Bisnis, Senin (7/1).
Selain SoftBank Ventures, investor lain yang terlibat dalam pendanaan senilai US$2,1 juta atau Rp29,6 miliar ke Ajaib adalah Insignia Ventures, Tim Lee yang pernah menempati posisi partner di Sequoia, Alpha JWC Ventures, dan Y Combinator.
Ajaib adalah aplikasi daring penyedia jasa penjualan produk reksa dana. Anderson mengatakan, target pasar utama Ajaib adalah orang yang belum mengerti cara berinvestasi melalui produk finansial.
Pola dan perencanaan investasi tersebut dibangun menggunakan algoritme yang memperhitungkan profil pengguna dan rekomendasi manajer investasi. Saat ini, Ajaib telah bekerja sama dengan empat manajemen investasi sebagai pengelola dana.
Selain untuk memperkuat tim operasional, Ajaib berencana menggunakan dana investasi tersebut untuk mengembangkan produk-produk baru.
Anderson mengatakan, pengembangan fitur di aplikasi Ajaib dan penambahan produk investasi baru akan diputuskan berdasarkan umpan balik dari pengguna.