Bisnis.com, JAKARTA -- Perusahaan modal ventura Alpha JWC Ventures memimpin putaran pendanaan seri A pada startup media Nusantara Technology. Insignia Ventures turut berpartisipasi dalam putaran tersebut.
CEO Nusantara Technology Steven Wongsoredjo berencana memanfaatkan suntikan dana tersebut untuk mendiversifikasi dan memperdalam pengembangan konten. Perusahaan tersebut memiliki tiga lini bisnis yang menargetkan segmen pasar generasi milenial, yaitu Yukepo, Keepo, dan PlayingViral.
Yukepo merupakan media yang menargetkan pembaca perempuan, sedangkan Keepo merupakan media yang menargetkan segmentasi pembaca umum.
Dua lini bisnis tersebut mengandalkan pendapatan dari iklan, pembuatan konten, serta layanan strategi digital.
Adapun PlayingViral adalah lini usaha yang baru dikembangkan agar Nusantara Technology tak berhenti menjadi sekadar perusahaan media.
PlayingViral merupakan alat bantu penjualan (sales tool) yang berfungsi sebagai lead management dan lead generator. Penggunanya dapat menyusun dan menggunakan konten pemasaran yang interaktif melalui survei dan kuis.
PlayingViral memungkinkan penggunanya menciptakan konten yang menarik untuk mendapatkan pelanggan. Mulai dari pembuatan customized call-to-action melalui ajakan follow akun media sosial hingga mengunduh aplikasi, distribusi konten di media daring, dan akhirnya memperoleh data analisis untuk pengambilan keputusan.
PlayingViral diklaim sudah digunakan oleh beberapa korporasi, termasuk Singapore Airlines dan Garuda Indonesia.
“Kami melihat bahwa dengan bergantung pada bisnis media tidak akan bisa menjadikan kami sebuah unicorn, maka kami harus menciptakan produk teknologi yang scalable. Kami melihat generasi milenial sangat menyukai konten interaktif, dari situlah ide PlayingViral muncul,” ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (30/10/2018).
Steven menyatakan platform tersebut tidak hanya dikembangkan untuk keperluan korporasi besar, tapi juga untuk membantu pengembangan bisnis Usaha Kecil Menengah (UKM) dalam mengakuisisi data, proses penjualan, hingga rekrutmen.
“Kami mengincar peluang miliaran dolar di bisnis-bisnis seperti ini di kota tingkat dua di Indonesia,” tuturnya.
Co-Founder sekaligus Managing Partner Alpha JWC Ventures Jefrey Joe mengungkapkan pihaknya memiliki visi untuk membantu pendiri bisnis rintisan teknologi meraih sukses.
"Kami sangat terkesan dengan visi besar para pendiri Nusantara Technology dan komitmen mereka untuk menciptakan produk global sejak awal. Kami sangat senang dapat berperan dalam proyek ambisius ini dan akan melakukan yang terbaik untuk menyukseskan visi ini,” ucapnya.
Nusantara Technology merupakan salah satu startup yang tergabung dalam Y Combinator di AS. Perusahaan itu merupakan perusahaan media daring pertama dari Indonesia yang mengikuti program inkubator tersebut.
“Kami ingin Yukepo and Keepo menjadi media unggulan bagi milenial Indonesia yang fokus pada teknologi. Dalam jangka panjang, kami ingin menjadi perusahaan Software as a Service (SaaS) dan cloud yang bisa menjadi solusi digital awal hingga akhir bagi para pelaku UKM, serta melakukan ekspansi global," tambah Steven.