Bisnis.com, JAKARTA — Berbekal pendanaan segar, Moka langsung merealisasikan ekspansi dengan mengakuisisi perusahaan pemasaran asal India yang bernama GetFocus. Langkah ini adalah upaya perusahaan penyedia layanan point-of-sale (POS) ini memperkuat kemampuan engineering.
Kesepakatan akuisisi GetFocus adalah langkah strategis Moka untuk turut membangun pusat pengembangan teknologi di Bengaluru, India.
Co-Founder sekaligus CEO Moka Haryanto Tanjo mengungkapkan, dirinya menyadari perlu terus mengembangkan produk dengan memanfaatkan tim periset dan teknologi yang tersedia di India.
“Dengan mengakuisisi GetFocus, Moka akan terus memperkuat keunggulan teknologi dan kepemimpinan kami dalam menghadirkan layanan terbaik bagi seluruh pelanggan,” ujarnya kepada Bisnis, Senin (1/10).
Akuisisi itu dilakukan tak lama selepas Moka berhasil memperoleh pendanaan Seri B senilai US$24 juta oleh sekelompok investor yang dipimpin oleh Sequoia Capital India. Putaran pendanaan juga melibatkan Softbank Korea, EDBI, EV Growth, Mandiri Capital, Convergence Venture, dan Fenox VC.
Haryanto mengungkapkan ingin mengembangkan lebih banyak produk terbaru di dalam ekosistem Moka. Pengembangan produk tersebut dapat dilakukan dengan beragam opsi, baik dengan mengembangkan sendiri, bermitra, maupun mengakuisisi perusahaan rintisan teknologi lain. Ketiga opsi tersebut disesuaikan dengan target kecepatan dan eksekusi pengembangan produk.
GetFocus merupakan perusahaan yang didirikan pada 2014. Perusahaan pemasaran ini menyediakan solusi digital bagi sekitar 10 juta pengunduh aplikasi tersebut di India.
Beberapa produk teknologi GetFocus adalah navigasi dalam ruang yang memungkinkan peritel konvensional memproses dan menganalisis data berdasarkan lokasi yang kemudian dikembangkan sebagai alat pemasaran tertarget.
Sistem navigasi GetFocus memanfaatkan infrastruktur nirkabel dan sensor yang tersedia di dalam ponsel pintar.
Baca Juga Samsung Galaxy A7 Dilengkapi Tri-Kamera |
---|
CEO GetFocus Prateek Chaturvedi mengungkapkan, perusahaannya memiliki kesamaan visi dengan Moka yaitu bertujuan memberikan pengalaman yang lebih baik bagi usaha mikro dan ritel tradisional dengan memanfaatkan teknologi.
Moka kini telah digunakan oleh lebih dari 12.000 mitra bisnis di Indonesia. Moka didirikan pada 2014 lalu sebagai penyedia sistem mobile POS atau kasir digital berbasis teknologi komputasi awan bagi bisnis usaha kecil menengah.
Moka belakangan turut memperluas layanannya agar tersedia bagi klien korporasi. Di samping itu, Moka tengah mengembangkan beragam produk teknologi finansial di dalam platformnya yang diberi nama Moka Capital.
Moka bekerja sama dengan tiga mitra perusahaan teknologi finansial pinjam meminjam yaitu Koinworks, Taralite, dan Modalku untuk menyediakan layanan Moka Capital. Untuk solusi pembayaran, Moka menggandeng OVO, TCash, Akulaku, Kredivo dan Dana.