Ini Pesan Jack Ma Untuk Pemerintah Indonesia

JIBI
Senin, 3 September 2018 | 11:46 WIB
Presiden Joko Widodo menerima kunjungan CEO Alibaba Group Jack Ma di Istana Bogor, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (1/9)./Bisnis-Amanda Kusumawardhani
Presiden Joko Widodo menerima kunjungan CEO Alibaba Group Jack Ma di Istana Bogor, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (1/9)./Bisnis-Amanda Kusumawardhani
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA -- CEO Alibaba Group Jack Ma rupanya punya pesan khusus dalam hal pengembangan ekosistem digital di Indonesia.

Pada Minggu (2/9/2018), sebelum menghadiri upacara penutupan Asian Games 2018, dia bertemu dengan beberapa menteri Kabinet Kerja di Hotel Ritz-Carlton, Pacific Place, Jakarta. 

Secara garis besar, pertemuan itu membahas tentang pengembangan ekosistem digital di Indonesia, termasuk talenta digital dan e-commerce.

Ma menegaskan bahwa inklusi keuangan adalah hal yang terpenting dalam mendorong Industri 4.0. Sehingga, manfaatnya bisa dirasakan oleh masyarakat luas termasuk anak muda.

"Hal terpenting adalah semakin cepat memulai, semakin baik," ujarnya, seperti dilansir dari Tempo, Senin (3/9).

Dalam kesempatan kemarin juga dibicarakan mengenai pentingnya 11 November bagi bisnis e-commerce Negeri Panda, bagaimana mendorong Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), serta bagaimana anak-anak muda bisa meraih peluang dari perkembangan internet dan pasar digital.

Dibahas pula tentang perbaikan bisnis e-commerce Indonesia-China dan negara lain. 

Adapun 11 November lebih dikenal sebagai Singles' Day atau Guanggun Jie di China, yaitu hari libur untuk merayakan orang-orang yang bangga dengan status tidak memiliki pasangan alias single. Tanggal tersebut pun ditetapkan menjadi festival online shopping besar di negara itu.

Dalam pertemuan kemarin, hadir Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara, Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) Triawan Munaf, Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso, dan Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Rosan P. Roeslani.

"Pertemuan ini sangat penting untuk menindaklanjuti pertemuan kemarin [Sabtu (1/9)]," ujar Ma.

Pada Sabtu (1/9), dia sudah bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Bogor, Bogor untuk membicarakan isu digital di Tanah Air. Dalam kesempatan itu, diusulkan pendirian Jack Ma Institute di Indonesia untuk pengembangan talenta digital masa depan.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : JIBI
Editor : Annisa Margrit
Sumber : Tempo
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper