Paket Data Lebih Cepat Habis di Jaringan 4G, Ini Penjelasannya

Duwi Setiya Ariyanti
Minggu, 26 Agustus 2018 | 23:28 WIB
Ilustrasi/kampusit
Ilustrasi/kampusit
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA--Paket data seluler yang digunakan bakal lebih cepat habis saat diakses melalui jaringan 4G.  Berikut penjelasannya.

Chief Brand Officer Smartfren, Roberto Saputra mengatakan kendati 4G di Indonesia sudah cukup lama, konsumen masih tak memahami bahwa kuota data yang dibeli relatif lebih cepat habis untuk akses internet yang lebih tinggi.

Sebagai contoh, ketika menggunakan aplikasi berbasis video seperti Youtube, pelanggan menganggap proses mengunduh hanya berjalan ketika video berputar.

Menurutnya, hal itu tak tepat. Pasalnya, jaringan internet yang cepat biasanya langsung memulai proses mengunduh meskipun mode putar video belum dimulai. Dia menjelaskan terdapat dua garis di layar yang menunjukkan dua hal berbeda. Pertama, proses pengunduhan. Kedua, proses pemutaran.

Pada akses internet cepat, garis abu-abu yang biasanya menandai proses pengunduhan biasanya berjalan ke kanan lebih dulu sebelum garis merah yang menandakan mode putar video mulai bergerak. Bahkan, bila akses internet begitu cepat, akan terdapat jarak signifikan antara kedua garis ini yakni garis abu-abu berada di titik lebih jauh.

Menurut Roberto, meskipun akhirnya konsumen tak menonton videonya, bisa saja proses pengunduhan data sudah selesai sehingga kuota data tetap terpakai.

"Mereka masih belum aware, mereka sebenarnya udah download sampai full," ujarnya belum lama ini.

Dia menyebut penggunaan jaringan 4G yang didukung dengan ponsel 4G Cat 9, memungkinkan penerimaan kecepatan lebih tinggi. Oleh karena itu, bila kecepatan internet bertambah diikuti dengan kemampuan peranti keras yang sesuai, akan menggandakan konsumsi data pelanggan di jaringan.

"Ketika udah pakai 4G, consumption (data) lebih tinggi," katanya.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Editor : Rustam Agus
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper