Bisnis.com, JAKARTA - Perbedaan rute yang diambil oleh pengendara sepeda motor dan rute yang dilalui mobil disadari oleh Google. Untuk memenuhi permintaan pengguna, rute sepeda motor bisa dimanfaatkan oleh pengguna Google Maps di Indonesia mulai Selasa (20/3).
Namun, fitur rute khusus sepeda motor di Google Maps tidak tersedia secara otomatis. Langkah paling awal untuk memanfaatkan fitur rute sepeda motor adalah memperbarui aplikasi Google Maps. Fitur rute sepeda motor tersedia pada aplikasi Google Maps versi 9.73.3. Versi terbaru Google Maps, untuk saat ini baru tersedia untuk pengguna Android di Google Play.
Setelah memperbarui aplikasi, fitur rute sepeda motor akan tampil di mode petunjuk jalan. Anda bisa memilih lokasi tujuan Anda di kota pencarian yang ada di bagian paling atas aplikasi, lalu memilih tombol Petunjuk Arah (Direction) di bagian kanan bawah.
Berbeda dengan antarmuka sebelumnya, Google Maps kini memberikan lima pilihan rute. Rute sepeda motor tampak sebagai opsi di sebelah kanan rute mobil. Opsi rute lain adalah kendaraan umum, berjalan kaki, dan pemesanan moda transportasi berbasis daring.
Jika Anda memilih sepeda motor, Google Maps memberikan opsi rute yang berbeda dengan rute mobil. Group Product Manager Google Maps di Google, Krish Vitaldevara mengatakan Google menambahkan hingga 3.000 kilometer opsi jalur baru bagi pengendara sepeda motor. Jalan-jalan kecil atau gang yang tidak tersedia bagi pengendara mobil, kini tersedia bagi pengendara sepeda motor sebagai jalan pintas.
Bukan hanya arah. Rute sepeda motor juga menampilkan waktu tempuh yang berbeda dibandingkan dengan rute mobil meskipun keduanya melalui jalan yang sama. Kemampuan sepeda motor menembus kemacetan diperhitungan.
Opsi rute khusus sepeda motor dan waktu tempuh, jelas Vitaldevara, akan semakin akurat dengan semakin banyaknya pengguna yang memanfaatkan fitur rute sepeda motor.
Dalam versi Google Maps terbaru, Google juga memperkenalkan dua fitur lain yang spesial dikembangkan bagi pengguna di Indonesia.
Pertama, fitur rute yang memperhitungkan penerapan pembatasan mobil di Jakarta berdasarkan nomor pelat kendaraan bermotor atau yang disebut sebagai aturan ganjil-genap. Fitur ini tersedia otomatis bagi pengguna mobil yang mencari rute menggunakan Google Maps pada sore dan pagi hari saat aturan pembatasan berlaku.
Setelah memilih tujuan di area pembatasan kendaraan bermotor, Google Maps akan menampilkan baris biru di atas layar peta bertuliskan “Menghindari rute genap-ganjil”.
Setelah dipilih, Google Maps akan menampilkan opsi pilihan pelat kendaraan bermotor Anda. Jika Anda memilih nomor pelat genap saat tanggal genap, Google Maps akan menampilkan rute melewati jalur pembatasan. Jika sebaliknya, Google Maps akan memberikan opsi jalan memutar menghindari jalur pembatasan.
Kedua, Google Maps kini juga memperhitungkan pemberlakuan pembatasan kendaraan bermotor di jalan Sudirman-Thamrin yang dikenal dengan Hari Bebas Kendaraan Bermotor. Seperti fitur genap ganjil, fitur tersebut hadir secara otomatis pada saat penerapan yaitu Minggu pagi hingga Minggu siang.
