Bisnis.com, JAKARTA — Platform aggregator dagang-el atau e-commerce, Shopback, menggelar survei terhadap pola belanja daring konsumen.
Hasil survei terbaru Shopback memperlihatkan meski musim mudik Lebaran mulai terjadi pada pertengahan Juni mendatang, konsumen dagang-el sudah mulai memburu tiket mudik Lebaran sejak awal Maret.
Co-Founder sekaligus Country Head Shopback Indonesia Indra Yonathan menyatakan bahwa sebagian besar responden mengaku bukan sekadar ingin memastikan tidak kehabisan tiket, melainkan sekaligus dapat memperoleh harga terbaik.
“Beberapa platform e-commerce pun sudah mulai memberikan diskon untuk pemesanan tiket mudik Lebaran,” ujarnya melalui siaran pers, Selasa (6/3/2018).
Survei daring (dalan jaringan) atau online yang dilakukan Shopback melibatkan 1.200 responden yang tersebar di Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Medan, dan Makassar.
Sebagian pembeli tiket berencana mulai membeli tiket mudik sejak 2 pekan pertama Maret (16,70%).
Selebihnya, responden berencana membeli tiket sejak April hingga pertengahan Mei (33,20%), sebagian lagi berencana membeli tiket sejak 2 pekan—3 pekan menjelang Lebaran (20,50%), dan sisanya mengaku baru berencana memesan tiket perjalanan mulai H-7 Lebaran (26%).
Shopback melihat adanya lonjakan trafik untuk pembelian tiket kereta api yang resmi dijual PT KAI melalui berbagai platform dagang-el untuk keberangkatan H-10 Lebaran atau 5 Juni 2018.
Survei yang sama memperlihatkan konsumen dagang-el kebanyakan memesan tiket keberangkatan pada Senin dan Sabtu. Sebanyak 29,50% responden mengaku lebih suka membeli tiket pada Senin, serta 22,60% memilih Sabtu dan 14% memilih Rabu.
Sebelum membeli tiket mudik, responden juga mengaku selalu mencari promo dan potongan harga yang menarik, membandingkan harga, dan kemudian mencocokkan dengan jadwal cuti bersama yang telah ditetapkan pemerintah atau perusahaan mereka.