Bisnis.com, JAKARTA - Pameran teknologi konsumer terbesar dunia, The International Consumer Electronics Show (CES) 2018, akan mengadakan sesi seminar yang fokus membahas pengembangkan teknologi 5G.
Beberapa nama besar yang hadir di panggung CES 2018 untuk menjadi pembicara pada sesi mobile 5G yaitu Presiden Grup Baidu, Qi Lu; Presiden Eksekutif Qualcomm Technologies, Cristiano R. Amon, dan Presiden Global Networks, Hans Vestberg.
Seminar bertajuk Mobile Innovation – How 5G Will Enable the Future akan fokus membahas berbagai inovasi yang akan mendukung pengembangan teknologi mobile 5G seperti kendaraan self-driving, rumah pintar, aplikasi AR/VR untuk penggunaan komersial, dan teknologi pada pelayanan kesehatan.
Presiden dan CEO Consumer Technology Association (CTA), asosiasi penyelenggara CES 2018, Gary Shapiro mengungkapkan pameran teknologi tahunan tersebut berupaya menghubungkan para pelaku industri teknologi.
“Teknologi 5G akan dapat mengakselerasi inovasi di berbagai sektor seperti peralatan rumah tangga, perangkat robotik, dan kendaraan. Kami ingin CES 2018 menjadi display untuk menunjukkan teknologi di masa depan,” jelasnya melalui keterangan resmi yang diterima Bisnis, Rabu (27/12).
Gary menambahkan pada pelaksanaan CES 2018, ribuan petinggi industri teknologi akan hadir, dan sejumlah pengambil kebijakan dari beberapa negara akan turut menjadi pembicara. Dengan keterhubungan antar akebijakan dan pengembangan industri, maka teknologi 5G akan terwujud lebih cepat.
“Pada CES 2018, kita akan menyaksikan perspektif global tentang 5G dan dampaknya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi,” ungkapnya.
CES merupakan pameran teknologi global dan yang menghadirkan perusahaan-perusahaan yang bergerak di sektor consumer technologies. Pameran ini dilaksanakan oleh Consumer Technology Association (CTA) setiap tahun dan tahun depan akan digelar di Las Vegas Convention Center (LVCC) pada 9-12 Januari 2018.