Bisnis.com, JAKARTA -- Kementerian Komunikasi dan Informatika mengklaim kesiapan layanan sektor telekomunikasi bagi masyarakat pada momentum Lebaran 2017 meningkat dengan tersedianya lebih dari 300 menara sementara atau mobile base transceiver station dan aplikasi terintegrasi informasi seputar mudik ‘Ayo Mudik’.
Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara menyampaikan penyiapan layanan pendukung mudik dari sisi telekomunikasi sudah menjadi agenda rutin tahunan pemerintah. Namun hal yang berbeda tahun ini, jumlah mobile BTS yang disiapkan lebih banyak dari tahun lalu yakni lebih dari 300 unit.
“Kedua, kami coba buat nyaman pemudik dengan aplikasi layanan informasi terintegrasi yang disiapkan hanya dalam tiga pekan lalu,” katanya dalam Konferensi Pers Persiapan Mudik 2017 di Jakarta, Senin(19/6/2017).
Dia mengimbau para operator seluler untuk menyosialisasikan kehadiran aplikasi tersebut guna mendukung kelancaran perjalanan mudik masyarakat. Terlebih, aplikasi tersebut juga bisa menjadi peluang bisnis bagi operator, yakni melalui peningkatan penggunaan data.
Rudiantara berharap sektor perhubungan dan transportasi pada momentum Lebaran 2017 ini kondusif sehingga komunikasi juga lancar.
“Kita berpengaruh pada transportasi juga. Kalau macet yang ketiban pulung ke komunikasi juga karena semua orang menggunakan seluler untuk saling mengabari, seperti brexit [kemacetan Tol Brebes] tahun lalu,” ungkapnya.