Bisnis.com, JAKARTA - Layanan video streaming global Bigo Live kembali memperkenalkan fitur teranyar bernama Short Video yang dapat merekam hingga maksimal 58 detik untuk mengabadikan momentum terbaik pengguna.
Kelly Zhanglijing, Country Manager Bigo Live optimistis fitur tersebut akan banyak digunakan oleh pengguna Bigo Live di seluruh dunia. Pasalnya, dia mengatakan dewasa ini pengguna Bigo Live menginginkan fitur yang dapat merekam momen terbaik sekaligus menambahkan berbagai ikon agar lebih baik.
"Fitur ini berpotensi untuk mendapatkan tambahan penggemar di Indonesia karena ini sangat menarik. Pengguna bisa menggunakan fitur ini untuk banyak hal seperti merekam peristiwa berkesan, hanya dengan menekan ikon tertentu," tuturnya dalam keterangan resminya di Jakarta, Sabtu (13/5/2017).
Dia menjelaskan sejak diluncurkan pada Maret 2016 lalu di Thailand, pengguna Bigo Live telah menembus angka sebanyak 100 juta pengguna secara global. Menurutnya, Bigo Live kini telah digunakan oleh sejumlah negara seperti Thailand, Vietnam, Indonesia, Singapore, China, Taiwan, Malaysia, Philipina, Laos dan Kamboja.
"Indonesia merupakan pasar yang sangat potensial bagi Bigo Live sehingga pasar ini akan sangat serius digarap," katanya.
Menurutnya, dari sisi konten, dia menjamin saat ini Bigo Live sudah memperketat pengawasan konten negatif pada seluruh fitur Bigo. Dia memastikan pihaknya akan melakukan pemblokiran terhadap akun Bigo yang menyebarkan konten negatif pada layanan video streaming Bigo Live.
"Kami tidak mentolelir penyalahgunaan streaming untuk membocorkan rahasia negara, jual beli narkoba, konten yang berbau SARA, dan menyebar luaskan kekerasan, pokoknya jika ada konten yang negatif, kami akan menghentikan pengguna itu," ujarnya.
