Bisnis.com, JAKARTA – PT XL Axiata Tbk membidik 200.000 pelanggan tahun ini, melalui bisnis Internet of Thing (IoT) sebagai langkah perusahaan menghadapi tren industri telekomunikasi.
Internet of Things (IoT) adalah bentuk komunikasi antarmesin yang memanfaatkan jaringan komunikasi digital melalui konektivitas Internet.
Dari keterangan pers yang diterima Bisnis, Vice President Digital Services Business XL Rafael Jeffry A. Sani mengatakan ekosistem ini adalah solusi kebutuhan industri masyarakat dengan menggabungkan berbagai ragam perangkat di sekitar pengguna smartphone.
“XL berharap pendapatan dari IoT bisa tumbuh 2 kali dari tahun sebelumnya. Untuk itu XL sudah menyiapkan ‘senjata’. Layanan ini menawarkan peluang dan tantangan baru bagi kalangan bisnis, pemerintahan, dan konsumen perorangan,” kata Rafael, Kamis (7/4/2016).
Hingga kuartal I/2016, lanjut dia, layanan IoT telah memiliki sekitar 650.000 pelanggan dengan pelanggan berlatar belakang pebisnis, penggemar otomotif, ekonom, dan bankir.
Menurutnya, pada IoT ini ada 6 produk yang ditawarkan yakni Yubox, Savvy Smartphone, Smartcity, dan Agnosthings.
Yubox adalah kemampuan menyediakan koneksi internet wifi plus konten hiburan seperti musik, video, games yang dapat diunduh secara gratis.
Layanan ini baru diuji coba di kereta api, bus, armada berbasis online.
Selanjutnya, Savvy Smartphone. Dengan layanan ini pelanggan bisa memantau keadaan rumah karena teknologi di dalamnya menggunakan sensor-sensor yang terintegrasi dengan aplikasi digital.
Saat ini, sudah diuji coba di apartemen The Residence at Synthesis Swuare dan akan dikembangkan di Apartemen Bassura City.
Bagi pemerintah daerah, dengan layanan Smartcity diperoleh kemudahan untuk mendapatkan akses seputar kebijakan pemerintah setempat.
Terakhir, Agnosthings, adalah platform yang menyediakan informasi seputar kota, lokasi rumah sakit terdekat, kantor polisi, halte bus, stasiun kereta, kantor pajak, pelayanan listrik dan air.
