SISTEM PEMBAYARAN NASIONAL: Switching Company Bakal Diintegrasikan

Fauzul Muna
Kamis, 11 Februari 2016 | 04:10 WIB
Ilustrasi. Sistem pembayaran nasional secara bertahap bakal meningkatkan layanan pembayaran ritel, termasuk perdagangan elektronik (e-commerce). /Bloomberg
Ilustrasi. Sistem pembayaran nasional secara bertahap bakal meningkatkan layanan pembayaran ritel, termasuk perdagangan elektronik (e-commerce). /Bloomberg
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA--Perusahaan operator pembayaran bakal diintegrasikan untuk menciptakan sistem pembayaran nasional (national payment gateway/NPG).

Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengatakan Bank Indonesia akan menyiapkan integrasi perusahaan operator pembayaran (switching company). Penyatuan tersebut untuk mendukung penciptaan sistem pembayaran nasional.

"National payment gateway cita-cita semua transaksi di Indonesia direkam untuk merumuskan kebijakan moneter," katanya di Kemenko Perekonomian, Jakarta, Rabu (10/2/2016).

Dia menjelaskan perusahaan operator pembayaran lebih banyak melayani transaksi anjungan tunai mandiri (ATM). BI juga akan menyiapkan sistem tarif antar moda pembayaran.

Rudiantara menambahkan sistem pembayaran nasional secara bertahap bakal meningkatkan layanan pembayaran ritel, termasuk perdagangan elektronik (e-commerce).

Saat ini terdapat empat perusahaan operator pembayaran di Indonesia yaitu PT Artajasa Pembayaran Elektronis pengelola jaringan ATM Bersama, Rintis Sejahtera pengelola jaringan ATM Lrima, PT Sigma Cipta Caraka yang mengelola ATM Link, dan PT Daya Network Lestari yang mengelola jaringan ATM Alto.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Fauzul Muna
Editor : Fatkhul Maskur
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper