Bisnis.com, TORONTO— Blackberry Ltd. bakal menggelontorkan dana sebesar 425 juta dolar AS untuk mengakuisisi perusahaan asal AS, Good Technology Corp.
Dalam laporan yang dilansir Bloomberg, Sabtu (5/9/2015), Good Technology adalah perusahaan pengembang aplikasi yang memungkinkan para pekerja bekerja dengan aman menggunakan handset-nya. Dengan demikian, para karyawan dan perusahaan tidak perlu khawatir informasi yang dikerjakan bocor.
Aplikasi tersebut membuat layanan yang juga disediakan Blackberry mulai kehilangan pasar, karena bisa digunakan di semua handset termasuk yang berbasis iOS maupun Android. Saat ini, Good Technology memiliki 6.200 klien yang berasal dari negara-negara G7, sepuluh bank terbesar dunia, dan sejumlah firma hukum.
Good Technology sempat berniat melantai di bursa pada 2014, tapi batal lantaran kondisi pasar tidak mendukung.
Blackberry, yang berbasis di Kanada, mengharapkan pendapatan 160 juta dolar AS dari anak usaha baru ini dalam tahun pertamanya.
CEO Blackberry John Chen mengatakan kedua perusahaan akan melakukan sinergi yang menguntungkan dengan membantu para klien mengamankan koneksi antar handset.
Blackberry, yang bisnisnya mengalami penurunan dalam beberapa tahun terakhir karena jumlah penggunanya terus menyusut, menargetkan pendapatan dari piranti lunak dapat naik dua kali lipat menjadi 500 juta dolar AS pada Maret 2016.