Inilah Alasan Tibco Software Bidik Pasar Indonesia

Asep Dadan Muhanda
Kamis, 6 November 2014 | 16:52 WIB
Ilustrasi/Bisnis.com
Ilustrasi/Bisnis.com
Bagikan

Bisnis.com, SAN FRANCISCO - Tibco Software Inc, perusahaan perangkat lunak asal Amerika Serikat, mengincar pasar Asia, terutama India, China, dan Indonesia dengan potensi dan pertumbuhan ekonomi yang lebih baik dan disertai dengan penggunaan telepon dan Internet yang tinggi.

CEO Tibco Vivek Ranadive mengatakan pertumbuhan ekonomi di Asia yang lebih baik dibandingkan negara-negara barat dan Eropa membuat ruang untuk pertumbuhan industri teknologi informasi (TI) masih sangat terbuka lebar.
Apalagi, kata Vivek, penggunaan smartphone dan telepon pintar di di Asia menunjukan peningkatan signifikan.

“Indonesia merupakan pasar yang sangat penting bagi kami. Pasar yang sangat besar karena pertumbuhan pengguna seluler yang tinggi,” ujarnya disela-sela konfrensi telematika dan TI, Tibco Now 2014, di San Francisco Kamis (6/11/2014).

Vivek mengatakan produk software yang dikembangkannya bertujuan untuk membantu perusahan dan pemerintah diberbagai sektor dalam menghadapi berbagai ancaman dan tantangan perkembangan internet.

“Kami siap menyesuaikan model-model yang dibutuhkan sesuai karakteristik pasar di Asia, dan lebih mudah untuk digunakan oleh siapa saja dan di mana saja,” katanya.

Tibco mengembangkan sejumlah seri software yang difokuskan untuk intelijen dan analitik untuk membantu perusahaan menganalisisi data secara cepat dan tepat. Beberapa model yang dikembangkan diantaranya seri Spotfire, dan Jaspersoft.

Fitur yang diunggulkan dalam produk Tibco ini adalah two second advantage yakni kemampuan untuk menangkap informasi yang paling benar pada waktu yang paling tepat, lalu bereaksi sesuai perintah yang diberikan.

Tibco sendiri sudah membuka kantor perwakilan di Jakarta sejak 2012.

Beberapa pelanggan yang sudah menggunakan perangkat lunak ini adalah PT XL Axiata, dan operator Three. Operator lain juga akan segera menyusul melakukan kerjasama dengan perusahaan yang berpusat di Silicon Valley, California tersebut. Pelanggan Tibco di dunia saat ini sudah mencapai 4.000 lebih yang terdiri dari perusahaan dan pemerintah.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Editor : Sepudin Zuhri
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper