Bisnis.com, SEOUL—Samsung Electronics Co Ltd meluncurkan dua smartphone kelas menengah ke bawah dengan desain premium. Perusahaan elektronik tersebut siap untuk merebut kembali gelar sebagai merek teratas di pasar smartphone terbesar di dunia, mengalahkan saingannya dari merek China yang menawarkan harga lebih murah. Demikian dilaporkan Reuters pada Jumat (31/10/2014).
Penurunan penjualan smartphone Samsung mulai akhir tahun lalu dan bertahan sampai Juli-September, dengan pangsa pasar global menurun pada tiga kuartal berturut-turut dan mendapatkan keuntungan pada level terendah tiga tahun terakhir.
Samsung sulit bertahan di China, pasar smartphone terbesar di dunia, di mana Samsung digulingkan oleh produsen baru local Xiaomi Inc sebagai pembuat smartphone pada kuartal kedua. Ditambah lagi bahwa produk kelas menengah ke bawah Samsung terlalu mahal jika dibandingkan dengan Xiaomi dan Lenovo Group Ltd, analis mengatakan.
Galaxy A3 dan A5 dilihat oleh para analis sebagai balasan Samsung. Awalnya diluncurkan di China pada bulan November, mereka akan perangkat pertama Samsung yang memiliki fitur dengan bahan logam dan smartphone tertipis hingga saat ini. Dalam ukuran, A3 dan A5 sebanding dengan andalan mereka yakni Galaxy S5, meskipun kualitas resolusi layar yang lebih rendah.
