Bisnis.com, JAKARTA—Setelah teaser-nya beredar selama beberapa bulan terakhir, BlackBerry akhirnya siap meluncurkan smartphone terbarnya, Passport, secara resmi besok, Rabu (24/9/2014).
Detil negara tertentu yang akan menyediakan Passport belum ada, tetapi hampir dipastikan Inggris, Kanada, dan Uni Emirat Arab termasuk di antaranya. Pasalnya, peluncuran produk itu mengambil lokasi di London, Toronto, dan Dubai,
Menurut CEO BlackBerry John Chen, dalam 2 pekan setelah peluncuran "banyak negara yang segera mendapatkan” Passport, termasuk pasar di Asia.
Chen mengungkapkan BlackBerry Passport akan dibanderol US$599 (Rp7,2 juta) di AS versi non-langganan (unlocked) dan bebas SIM. Harganya akan sedikit berbeda di sejumlah negara karena perbedaan pajak.
BlackBerry Passport sejauh ini bakal hadir dengan layar sentuh 1,440x1,440 ukuran 4,5 inci, kamera belakang 13 MP dengan lampu flash LED, dan kamera depan 2 MP.
Ponsel ini mengusung Qualcomm Snapdragon 800 SoC dengan CPU quad-core 2.2 GHz, ditambah dengan RAM 3GB dan tempat penyimpanan built-in tambahan 32GB.
Chen menyebut Passport memiliki daya tahan baterei hingga 36 jam berkat keberadaan baterei 3.450 mAh. Passport juga mendukung semua opsi konektivitas (termasuk LTE), dana akan mengoperasikan OS BlackBerry 10.3.