LIPI Kukuhkan 2 Profesor Riset Mikrobiologi dan Sosiologi

News Editor
Senin, 15 September 2014 | 11:40 WIB
Tatik Khusniati, dan Henny Warsilah. /lipi-facebook
Tatik Khusniati, dan Henny Warsilah. /lipi-facebook
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) mengukuhkan dua ilmuwan wanita, masing-masing di bidang mikrobiologi Tatik Khusniati, dan bidang bidang sosiologi Henny Warsilah, sebagai profesor riset baru di lingkungan LIPI.

Kedua ilmuwan wanita ini dikukuhkan oleh Ketua Majelis Profesor Riset LIPI yang dipimpin Kepala LIPI Lukman Hakim pada acara Orasi Pengukuhan Profesor Riset LIPI Bidang Mikrobiologi dan Sosiologi di Auditorium LIPI, Jakarta, Kamis (11/9/2014).

Dengan pengukuhan tersebut, Tatik Khusniati menjadi profesor riset ke-435 dan Henny Warsilah menjadi profesor riset ke-436 di LIPI, dan menjadi pengukuhan profesor riset berurutan ke-110 dan ke-111.

Tatik Khusniati yang merupakan ahli peneliti utama dari Pusat Penelitian Biologi menyampaikan orasi ilmiah dengan judul Peran Mikroba dan Enzim dalam Industri Susu dan Produk Turunannya, sedangkan Henny Warsilah dari Pusat Penelitian Kemasyarakatan dan Kebudayaan memaparkan orasi ilmiah dengan judul Transformasi Sosial Masyarakat Kota Jakarta dari Periode Orde Baru hingga Era Reformasi dalam acara Orasi Pengukuhan Profesor Riset LIPI Bidang Mikrobiologi dan Sosiologi.

Tatik Khusniati menyoroti tentang peran mikroba dan enzim dalam industri susu dan mengungkapkan bahwa industri pengolahan susu, khususnya susu sapi yang tumbuh dengan pesat namun sayangnya menghadapi kendala, terutama susu yang mudah rusak.

Kerusakan yang paling sering, ia mengatakan terjadi karena kontaminasi bakteri. Oleh karena itu, deteksi kerusakan susu menjadi sangat penting dilakukan.

Penentuan kerusakan susu, menurut dia, lebih akurat antara lain dengan cara mengidentifikasi mikroba perusak susu dan mengidentifikasi enzim yang dihasilkannya. Salah satu usaha paling umum dilakukan untuk menghilangkan mikroba kontaminan dengan cara dipasteurisasi.

Bila cara itu kurang berhasil maka ada cara lain dari penelitian terbaru yakni melalui penambahan senyawa pengawet, di antaranya senyawa volatile (senyawa atsiri) yang memiliki antibakteri.

Selain itu, menggunakan beberapa bakteri asam laktat dan bakteri asam asetat yang mampu menghambat pertumbuhan bakteri perusak dan sekaligus menekan sintesis enzim perusak susu.

Susu yang sangat strategis meningkatkan gizi dan kecerdasan kelompok balita Indonesia, namun saat ini penilaian terhadap gizi balita di Indonesia jauh tertinggal dibanding Malaysia apalagi Singapura.

Oleh karena itu, pencarian mikroba baru dari sumber daya alam berlimpah di dalam negeri perlu menjadi prioritas, sehingga mengurangi impor bahan baku industri pengolahan susu.

Henny Warsilah dalam orasi ilmiah yang mengupas tentang transformasi sosial masyarakat Kota Jakarta mengatakan transformasi sosial di ruang kota adalah perubahan masyarakat kota secara sosial, budaya, ekonomi dan politik ke arah yang lebih baik.

Jika proses transformasi sosial tidak diarahkan dengan baik sesuai dengan konsep keseimbangan penataan ruang kota, antara ruang fisik dan ruang sosial maka akan menghasilkan wajah kota yang tidak beradab.

Masyarakat Jakarta menjadi masyarakat terbuka dan universal, akomodatif terhadap perbedaan suku, agama, ras dan ideologi serta menjadi masyarakat inklusif.

Namun, Henny melihat transformasi sosial di ruang Kota Jakarta pada satu sisi memberikan nilai tambah berupa kehidupan yang lebih nyaman kepada sebagian penduduk kota, tetapi pada sisi lain menghasilkan suatu kondisi ketidakberuntungan bagi penduduk miskin.

Menurut dia, jika tidak direncanakan secara matang akan melahirkan budaya kekerasan atau culture of violence, dan tumbuh suburnya budaya premanisme atau jago di kalangan penduduk kota.

Belajar dari kondisi di atas, dibutuhkan suatu transformasi dalam penataan ruang kota yang pro publik dan terintegratif sifatnya, dan setelah proses transformasi berlangsung dibutuhkan suatu rekonstruksi sosial untuk meningkatkan kondisi ruang kota ke arah yang lebih baik, ujar dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : News Editor
Editor : Fatkhul Maskur
Sumber : Antara
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper