Smartfren Fokus Bidik Segmen Bawah

Peni Widarti
Rabu, 27 Agustus 2014 | 19:14 WIB
Bagikan

Bisnis.com, SURABAYA - PT Smartfren Telecom Tbk tahun ini lebih banyak memperbanyak inovasi produk smartphone murah untuk membidik pasar di kelas menengah ke bawah.

Hartadi Novianto, Kepala Departemen Bundling Produk Smartfren, mengatakan perseroan melihat pasar saat ini menginginkan alat telekomunikasi yang canggih dan serba bisa terutama kelengkapan aplikasinya dengan harga yang terjangkau.

"Dan ternyata memang pasar segmen menengah bawah ini lah sebenarnya yang sangat potensial, untuk itu kami terus mengeluarkan produk smartphone baru yang harganya bisa dijangkau seluruh masyarakat," ujarnya dalam Media Visit di Kantor Harian Bisnis Indonesia, Perwakilan Jawa Timur, Rabu (27/8/2014).

Dia mengungkapkan kontribusi penjualan smartphone Smartfren terbesar yakni Jabodetabek dan Surabaya  (25%). Pada 2013 total pelanggan produk Smartfren secara nasional yakni tercatat 1,2 juta pelanggan, dan tahun ini pun ditargetkan bisa tercapai 3,2 juta pelanggan.

"Sampai semester I tahun ini sudah tercapai 1,6 juta pelanggan. Kami optimis bisa mencapai target karena memang produk-produk smartphone yang ditawarkan sangat terjangkau," imbuhnya.

Untuk memperkuat jaringan di Jawa Timur, lanjutnya, Smartfren tahun ini menambah 150 BTS dan sudah terealisasi 75 BTS. "Total BTS di Jawa Timur saat ini sudah mencapai 1.300 BTS," imbuhnya.

Ada sekitar 6 tipe smartphone yang ditawarkan dengan harga di bawah Rp1 juta tahun ini salah satunya seperti Smartfren Andromax G2 Touch Qwerty seharga Rp999.000.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Peni Widarti
Editor : Rustam Agus
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper