Bisnis.com, JAKARTA—BlackBerry tampaknya makin memperhitungkan Indonesia sebagai pasar penting. Selain menggunakan kode nama “Jakarta” untuk ponsel terbarunya, BB juga menjadikan Indonesia sebagai negara pertama peluncuran produk itu.
Menurut rencana, ponsel “Jakarta” yang disebut Z3 akan diluncurkan pada April, sebelum bergerak ke negara lain. Ponsel kedua, Q20 (disebut BlackBerry Classic) didesain untuk bisnis besar dan klien pemerintahan, akan diluncurkan menjelang akhir tahun ini.
BlackBerry sebelumnya mengungkapkan kerja sama dengan Foxconn untuk memproduksi smartphone BB 10 yang bisa dijual di bawah US$200 atau Rp2,5 juta.
Bocoran info dari N4BB yang dikutip gsmarena menyebutkan BlackBerry Z3 "Jakarta" dibekali dengan prosesor dual-core 1.2GHz, GPU Adreno 305, dan RAM 1,5GB.
Langkah ini merupakan salah satu strategi CEO baru BlackBerry John Chen untuk mempertahankan dan membangun kembali pangsa pasarnya yang relatif masih kuat di emerging market.
BlackBerry saat ini berada di tengah perubahan strategi yang cukup radikal, beralih dari usaha berorientasi konsumen yang gagal tahun lalu dan lebih fokus pada pemerintahan dan konsumen bisnis besar.
Namun, Chen tidak ingin melepaskan sepenuhnya pasar konsumer, tetapi berupaya menyeimbangkan kedua sisi tersebut.
